news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Kepala Badan Mutu KKP, Ir. Ishartini memimpin langsung Delegasi Indonesia dalam negosiasi teknis dengan FDA Amerika Serikat (AS) untuk isu DWPE (Detention Without Physical Examination) - Non-Tarrif Measures (NTM)..
Sumber :
  • Dok. KKP

Yakinkan Amerika Serikat, KKP Pastikan Produk Perikanan RI Penuhi Standar Mutu Ekspor: Pengendalian Hulu-Hilir

Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) belum lama bertemu dengan United States Food and Drug Administration (US FDA) untuk meyakinkan mutu ekspor RI.
Selasa, 26 November 2024 - 21:29 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berusaha yakinkan otoritas Amerika Serikat terkait (AS) bahwa mutu dan keamanan hasil perikanan Indonesia memenuhi standar yang ditetapkan.

Hal itu ditegaskan Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) saat bertemu dengan United States Food and Drug Administration (US FDA) baru-baru ini.

BPPMHKP memastikan, pihaknya telah melakukan pembinaan dan pengendalian terhadap pemenuhan persyaratan mutu dan keamanan hasil perikanan hulu sampai hilir dengan bersinergi antar unit eselon 1 di KKP. 

BPPMHKP juga menyampaikan hasil investigasi, pendampingan, technical assistance, serta pengetatan survalince terhadap tiga eksportir perikanan yang masuk dalam list  Detention Without Physical Examination (DWPE) oleh otoritas AS. 

"Kami menyadari Amerika Serikat sebagai negara tujuan ekspor memiliki persyaratan standar mutu dan keamanan pangan yang sangat ketat untuk menjamin produk pangan yang masuk betul-betul berkualitas bagus dan aman konsumsi," kata Kepala BPPMHKP, Ishartini, yang juga pimpinan delegasi Republik Indonesia saat bertemu US FDA, dalam keterangan yang diterima, Selasa (26/11/2024).

Ishartini pun mengapresiasi US FDA yang akhirnya telah melepaskan 2 dari 3 perusahaan yang masuk dalam DWPE.

Sedangkan 1 perusahaan tinggal menunggu pemenuhan pernyaratan administratif. 

Pada kesempatan tersebut, Ishartini juga memaparkan pembinaan hulu-hilir yang dilakukan oleh seluruh unit kerja teknis KKP.

Mulai dari Ditjen Budi Daya yang membina para pembudidaya, baik pembesaran dan pembenihan. Kemudian Ditjen Perikanan Tangkap yang membina kapal penangkap ikan, pengangkut, pelabuhan, hingga tempat pendaratan. 

Selanjutnya Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) di sisi hilir dengan membina suplier, pengangkut ikan, serta unit pengolah ikan (UPI). 

"Dari sisi kami menjalankan pengendalian hulu hingga hilir atau memastikan bahwa proses hulu-hilir menerapkan standar mutu dan keamanan," jelas Ishartini. 

Adapun bukti pengendalian di sisi hulu ditunjukkan dengan sertifikasi Cara Pembenihan Ikan yang Baik (CPIB), Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB), Cara Pembuatan Pakan Ikan yang Baik (CPPIB), Cara Produksi Obat Ikan yang Baik (CPOIB), Cara Distribusi Obat Ikan yang Baik (CDOIB), serta Cara Penganan Ikan yang Baik (CPIB) Kapal. 

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

02:27
01:10
06:16
06:12
05:12
11:20

Viral