news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait.
Sumber :
  • ANTARA

Anggaran Hanya Rp5 Triliun, Menteri Ara Siapkan Strategi Tekan Biaya Bangun 3 Juta Rumah

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menyiapkan sejumlah strategi untuk menekan biaya pembangunan 3 juta rumah sebesar RpRp5,07 triliun
Selasa, 29 Oktober 2024 - 09:36 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvonenews.com - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengungkap anggaran yang diterima pada 2025 sebesar Rp5,07 triliun. Padahal, salah satu visi Presiden Prabowo Subianto adalah membangun tiga juta rumah.

"Bayangkan ini anggaran kami Rp5,07 triliun pada 2025. Diminta membangun, berapa banyak rumah? Tiga juta rumah. Kalau 2024, anggarannya berapa? Rp14,68 triliun," ujar dia, dikutip Selasa (29/10/2024).

Ia menambahkan bahwa anggaran sebesar Rp5,07 triliun tersebut sudah termasuk alokasi untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahun 2025 sekitar Rp1,2 triliun.

Maruarar atau biasa disapa Ara mengaku menyumbangkan tanah pribadinya seluas 2,5 hektare di Tangerang, Banten. 

"Saya mulai dari diri sendiri sebagai menteri. Pada 10 November saya akan undang pengusaha, saya berikan 2,5 hektare tanah saya di Tangerang. Dan yang membangun pengusaha yang lain, bangunannya dan juga isinya," ujar Maruarar.

Ara berharap delapan bulan lagi tanah yang disumbangkannya sudah terbangun perumahan yang bisa dibagikan secara gratis kepada masyarakat kecil di daerah tersebut. 

"Mudah-mudahan delapan bulan lagi kita sudah bisa serahkan kepada berapa ratus masyarakat di situ. Dan saya minta jadi model. Nanti mungkin 10 persen TNI-Polri berpenghasilan rendah, ASN berpenghasilan rendah, guru berpenghasilan rendah. Jadi ada ekosistem yang baik, ada berbagai macam suku agama yang ada di situ. Jadi tidak eksklusif," jelasnya.

Perumahan tersebut juga diharapkan dapat menjadi model ekosistem yang baik dan mengetuk semua pihak untuk turut serta.

"Jadi, kita jangan hanya membangun fisiknya, tapi membangun ekosistem. Jadi, saya ketuk ya, dan saya tidak biasa hanya menyuruh tentu walaupun sedikit contoh. Tapi contoh itu saya mulai dari saya sebagai menteri. Mudah-mudahan bapak-bapak ibu-ibu juga berkenan," kata Maruarar.(ant/nba)

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral