Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie saat mengisi diskusi Philippine Business Club Indonesia (PBCI) bertajuk West Philippine Sea: Impact on ASEAN Trade & Investment di Jakarta Selatan, Jumat (25/10/2024) malam..
Sumber :
  • tvOnenews.com/Julio Trisaputra

Anindya Bakrie Dorong Stabilitas Investasi dan Perdagangan Indonesia-Filipina di Tengah Tantangan Laut China Selatan

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 15:33 WIB

Menurut Anindya, selain luas wilayah dan lokasinya yang strategis, Laut Filipina Barat memiliki biodiversitas laut yang sangat kaya dan perlu dilindungi.

"Wilayah ini kaya akan biodiversitas laut. Kami percaya pentingnya menghormati kedaulatan sambil melindungi keanekaragaman hayati di Laut Filipina Barat," tambahnya. 

Di sisi lain, Anindya juga menekankan peran vital kawasan ini sebagai jalur transportasi utama. Sebagai negara kepulauan, Indonesia sangat memahami pentingnya jalur maritim.

"Ini adalah sumber mata pencaharian bagi banyak orang dan jalur transportasi utama. Indonesia mendukung inisiatif Filipina untuk melindungi wilayah mereka," katanya.

Anindya juga melihat potensi besar untuk lebih mempererat kerja sama di antara kedua negara dalam sektor-sektor strategis.

"ASEAN memiliki ekonomi senilai US$3,6 triliun, di mana Indonesia dan Filipina bersama-sama menyumbang lebih dari setengahnya. Investasi bersama sangat penting," jelas Anindya.

Lebih lanjut, CEO Bakrie & Brothers itu menyebut bahwa Kadin Indonesia sedang menjajaki kerja sama dalam sektor mineral kritis seperti nikel bersama pihak Filipina.

Berita Terkait :
1
2
3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral