Level IHSG Dibanding Saham Lain di Kawasan Asia, Melemah Saat Hong Kong Naik Hampir 2 Persen.
Sumber :
  • antara

Level IHSG Dibanding Saham Lain di Kawasan Asia, Melemah Saat Hong Kong Naik Hampir 2 Persen

Rabu, 23 Oktober 2024 - 14:55 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis pada jeda perdagangan, Rabu (23/10/2024).

IHSG menguat setelah pada awal perdagangan mengalami pelemahan, naik +- 3 poin, dari 7.774 menjadi 7.777.

Jika dibanding penutupan Selasa (22/10/2024), IHSG justru mengalami pelemahan sebesar 0,14 persen.

Dilansir dari bursaham, sejumlah saham di kawasan Asia menemani IHSG dalam mengalami penurunan pada sesi tersebut.

Beberapa saham Asia yang melemah, seperti TW Weighted Index (Taiwan), Nikkei 225 (Tokyo), PSEI (Filipina), TOPIX (Jepang), dan Ho Chi Minh Stock Index (Vietnam), yang masing-masing melemah sebesar, 0,81 persen, 0,80 persen, 0,65 persen, 0,44 persen, dan 0,12 persen.

Sedagkan Hang Seng (Hong Kong), KOSPI (Korea Selatan), Shanghai Composite (China), CSI 300 (China), Shenzhen Comp. (China), Straits Times (Singapura), dan KLCI (Malaysia) yang berhasil menguat yang masing-masingnya 1,81 persen, 1,39 persen, 1,05 persen, 0,98 persen, 0,98 persen, 0,44 persen, dan 0,08 persen.

Terpisah, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menyampaikan IHSG masih berpotensi menguat meski sempat terkoreksi.

Hal itu saat dilihat secara teknikal, posisi Indeks Saham Gabungan (IHSG) saat ini sedang berada di bagian dari wave (iii) dari wave [iii] pada skenario hitam atau dari wave 5 pada skenario merah.

"Hal tersebut berarti IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji ke level 7.810 sampai 7.858 dahulu, meskipun terkoreksi, kami perkirakan akan mengarah ke 7.631 sampai 7.717," ujar Didit.

Untuk informasi, pergerakan saham pada pertengahan hari ini diberatkan oleh sektor properti, barang baku dan infrastruktur yang masing-masingnya melemah 0,87 persen, 0,36 persen dan 0,34 persen.

Nilai transaksi perdagangan sepanjang sesi I (pertengahan hari) mencapai Rp9,3 triliun dengan 23,05 miliar saham yang ditransaksikan. (vsf)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral