- Istimewa
5 Gen Z Termuda di DPR RI, Ada Anak Puan Maharani hingga Putra Andi Amran: Ini Kekayaan Annisa Mahesa sampai Pinka Haprani
Jakarta, tvOnenews.com - “Kita sama semua, mau beda partai mau beda jarak umur itu harus tetap deket dong kalau kenal. Kalau nggak, nanti kenalan dulu."
Begitulah kata Diah Pikatan Orissa Putri Haprani atau Pinka Haprani saat menegaskan dirinya tidak ada kesulitan untuk bergaul dengan para senior di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Sebagaimana diketahui, gadis yang karib disapa Pinka itu menjadi satu dari ratusan anggota DPR RI periode 2024-2029 yang dilantik pada 1 Oktober 2024 lalu.
Salah satu yang menjadi sorotan dalam komposisi Anggota DPR RI lima tahun mendatang adalah keberadaan sejumlah legislator muda.
Pinka sebagai putri dari Ketua DPR RI Puan Maharani, cucu Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, serta cicit dari Proklamator Ir. Soekarno, menjadi satu dari legislator Generasi Z yang melenggang ke Parlemen.
Berdasarkan pengelompokan usia, Generasi Z atau Gen Z adalah orang-orang yang lahir pada tahun 1997 hingga 2012.
Pinka sendiri merupakan putri dari pasangan Puan Maharani dan Hapsoro Sukmonohadi. Ia lahir pada 8 Desember 1998. Usianya belum genap 26 tahun ketika pelantikan kemarin.
Jika Pinka merupakan salah satu Anggota DPR dari Gen Z, lantas, siapa saja tokoh-tokoh legislatif termuda kursi Parlemen pada tahun periode 2024-2029 ini? Berikut beberapa di antara mereka beserta harta kekayaannya.
5 Gen Z di DPR RI beserta Kekayaannya
1. Annisa Maharani Alzahra Mahesa (23 Tahun)
- Dok. DPR RI
Tahun ini, untuk pertama kalinya anggota DPR termuda baru berusia 23 tahun, 2 bulan, dan 15 hari saat dilantik, yakni Annisa Maharani Alzahra Mahesa. Sebelumnya, rekor anggota DPR termuda dipegang oleh Hillary Brigitta Lasut yang dilantik pada usia 23 tahun, 4 bulan, dan 8 hari. Sementara itu, Ade Rezki menjadi anggota DPR di usia 25 tahun pada periode 2014-2019.
Lahir pada 17 Juli 2001 dan masuk golongan Generasi Z (Gen Z), Annisa Mahesa memecahkan rekor sebagai anggota DPR termuda.
"Just do it, kita harus jadi agent of change. Itu bukan janji main-main, apalagi sebagai generasi muda ya. Mungkin orang memandang sebelah mata, nggak apa-apa, kita buktikan," ujar Annisa dalam sebuah wawancara, Minggu (6/10/2024).