- tvOnenews.com/Rilo Pambudi
Resmikan Sudut Literasi di Banyuwangi, PNM Dorong Anak-anak Lebih Cinta Membaca: Bakal Ada 62 Titik Baca PNM di Seluruh Indonesia
Banyuwangi, tvOnenews.com - Sebagai upaya meningkatkan literasi anak-anak sejak dini, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) meresmikan program Sudut Literasi di Pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur.
Program ini bertujuan untuk memberikan ruang belajar yang dilengkapi dengan fasilitas buku dan akses internet, terutama bagi anak-anak yang tinggal di sekitar Pantai Bangsring.
Sudut Literasi PNM menyediakan puluhan buku dalam bentuk hard copy maupun e-book, yang dapat diakses oleh anak-anak secara offline maupun online.
Fasilitas ini tidak hanya ditujukan kepada pengunjung pantai, tetapi juga untuk anak-anak dari para pelaku UMKM yang beroperasi di kawasan Pantai Bangsring.
Saat ini, terdapat sekitar 15 UMKM di area tersebut, yang anak-anaknya berada di tingkat SD hingga SMP.
Lalu Dodot Patria Ary, Head of Corporate Secretary PT PNM, mengungkapkan harapannya terhadap program ini.
“Kami berharap dengan adanya fasilitas ini dapat memberikan ruang belajar, khususnya membaca, sehingga minat baca bisa semakin tinggi dan dapat membekali anak-anak ini di masa depan,” jelasnya saat sesi wawancara, Kamis (26/9/2024).
Lebih lanjut, Lalu Dodot menjelaskan bahwa Sudut Literasi ini merupakan bagian dari komitmen PNM dalam meningkatkan literasi nasional, yang tingkatannya masih tergolong rendah.
"Sebenarnya, titik baca ini bukan hanya kami tempatkan di Pantai Bangsring. Kami juga sudah melakukan titik baca atau yang kami sebut dengan 'tiba-tiba' di beberapa daerah lainnya," tambahnya.
Menurut Lalu Dodot, rendahnya literasi membaca di Indonesia menjadi salah satu alasan pentingnya inisiatif ini.
Sehingga, PNM tergugah untuk meningkatkan minat baca anak sejak dini di seluruh Indonesia, terutama di wilayah-wilayah mitra PNM.
“Literasi adalah bagian penting untuk memajukan anak-anak, terutama untuk kemajuan negara. Meski upaya kami terbilang kecil, ini merupakan bagian dari langkah besar untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat,” tegasnya.
Selain menyediakan buku, PNM juga memasang akses internet gratis di Sudut Literasi, yang memudahkan anak-anak dalam mengakses e-book serta informasi penting lainnya.
Program ini sejalan dengan salah satu inisiatif PNM, yakni Ruang Pintar, yang bertujuan untuk memberikan kemudahan akses informasi di lingkungan sekitar.
Program ini menjadi salah satu bentuk kepedulian PNM terhadap masyarakat dan lingkungan.
Lalu Dodot menambahkan, di Pantai Bangsring yang merupakan ekosistem berbasis konservasi juga dikampanyekan pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan sejak dini.
"Anak-anak perlu memahami do's and don'ts terkait konservasi alam.”
Lebih lanjut, PNM berencana untuk memperluas program Sudut Literasi atau Titik Baca ke berbagai daerah di Indonesia.
"Secara nasional, kami telah mengumpulkan minimal 62 titik baca di berbagai wilayah di Indonesia," ungkap Corsec yang akrab Dodot.
Dengan adanya program literasi ini, PNM berharap anak-anak di sekitar Pantai Bangsring dapat memanfaatkan fasilitas yang ada untuk memperkaya pengetahuan mereka dan menjadi generasi yang lebih cerdas dan peduli terhadap lingkungan. (rpi)