- Antara
Tol Serang-Panimbang Diklaim Bisa Genjot Investasi Lebak hingga Rp10 Triliun, Angkat Banten Selatan dari Ketertinggalann
Jakarta, tvOnenews.com - Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang, yang direncanakan akan beroperasi pada 2025, diklaim akan membawa dampak besar bagi Kabupaten Lebak.
Kehadiran tol ini diyakini bisa menarik banyak investor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, untuk menanamkan modal di wilayah tersebut.
Sebab, Lebak memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah, seperti di sektor pertambangan, pertanian, perkebunan, perikanan, hingga peternakan.
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Analis Kebijakan Madya dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lebak, Robertus Erwin H., dalam sebuah kesempatan di Rangkasbitung, Lebak.
"Kami yakin daerah ini menjadi daerah investasi, karena memiliki potensi kekayaan sumber daya alam yang kaya, seperti pertambangan, pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan," kata Robertus dikutip dari Antara, Selasa (17/9/2024).
Pemerintah Kabupaten Lebak juga berkomitmen mempermudah proses perizinan melalui sistem digital, selama semua persyaratan yang dibutuhkan terpenuhi.
Upaya ini dilakukan demi menarik lebih banyak investor agar mau menanamkan modal di wilayah tersebut.
Tak hanya itu, pemerintah daerah juga telah merencanakan pengembangan kawasan industri di Kecamatan Cileles dengan luas lahan mencapai 10.373 hektare.
Cileles sendiri akan menjadi lokasi strategis karena memiliki pintu gerbang langsung menuju Tol Serang-Panimbang, yang tentunya akan memudahkan akses ke wilayah industri tersebut.
"Kami optimis kawasan industri nantinya bisa menyerap ribuan tenaga kerja lokal dan bisa mensejahterakan masyarakat," tambah Robertus.
Tol Serang-Panimbang, yang memiliki panjang sekitar 83,67 kilometer, tidak hanya akan memberikan manfaat bagi Kabupaten Pandeglang, tetapi juga Kabupaten Lebak.
Dengan jalan tol ini melintasi lima kecamatan di Lebak, harapannya kawasan industri di wilayah selatan Banten bisa berkembang lebih cepat.
Sejauh ini, wilayah Banten Selatan masih tertinggal dibandingkan wilayah lain seperti Serang, Cilegon, dan Tangerang Raya.
Tol Serang-Panimbang juga diproyeksikan menjadi pusat kawasan industri dan ekonomi baru karena terhubung langsung dengan jaringan tol besar seperti Tol Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Cikarang, Depok, dan Bandung.
"Kami menyediakan lahan untuk kawasan sektor industri seluas 3.000 hektare di Kecamatan Cileles sebagai pintu gerbang selatan Banten," ungkap Robertus.