Anindya Bakrie resmi menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia yang baru menggantikan Arsjad Rasjid..
Sumber :
  • Istimewa

Anindya Bakrie Resmi Jadi Ketua Umum Kadin yang Baru, Terpilih secara Aklamasi Gantikan Arsjad Rasjid

Sabtu, 14 September 2024 - 17:22 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Anindya Bakrie resmi tepilih sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang baru menggantikan Arsjad Rasjid dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), Sabtu (14/9/2024).

Keputusan terpilihnya Anindya Bakrie sebagai Ketum Kadin Indonesia yang baru diambil setelah melalui proses aklamasi oleh peserta Munaslub yang terdiri dari perwakilan berbagai daerah dan asosiasi.

Munaslub yang digelar di St. Regis Jakarta ini dihadiri oleh sejumlah besar pimpinan Kadin dari seluruh provinsi di Indonesia.

Menurut Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan, dan Keamanan Kadin Indonesia, Bambang Soesatyo, sebanyak 28 Kadin Provinsi hadir dalam Munaslub tersebut dan semuanya sepakat memilih Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin yang baru.

"Sudah selesai tadi, secara aklamasi dari 28 ketua-ketua umum Kadin daerah hadir, 25 asosiasi, pimpinan juga hadir, secara aklamasi sudah terpilih Pak Anin (Anindya)," ujar Bambang Soesatyo yang juga menjabat sebagai Ketua MPR, kepada wartawan di lokasi acara.

Bambang Soesatyo atau yang kerap disapa Bamsoet, menambahkan bahwa peserta Munaslub yang merupakan mayoritas pimpinan Kadin daerah, yaitu 28 dari total 34 Kadin Provinsi, telah mengesahkan kepemimpinan Anindya Bakrie.

Hal ini, menurut Bamsoet, sepenuhnya sah sesuai dengan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi Kadin, sehingga tidak ada pelanggaran dalam proses pergantian ini.

Ia juga menjelaskan bahwa pemilihan Ketua Umum melalui Munaslub bisa dilakukan jika memang ada kebutuhan dari daerah, meskipun tidak ada pelanggaran dari ketua yang sedang menjabat.

Hal ini mengacu pada aturan dalam AD/ART Kadin, yang memberikan hak kepada daerah untuk meminta pergantian ketua bila diperlukan.

"Ini kan kita hanya melaksanakan, melaksanakan keinginan asosiasi, daerah, jadi enggak ada agenda lain, kecuali memediasi apa yang diusulkan daerah," jelas Bamsoet kepada media.

Lebih lanjut, Bamsoet menegaskan bahwa hak untuk meminta pergantian ketua berasal dari daerah.

"Baca saja di dalam AD/ART kalau daerah minta pergantian bisa aja, daerah yang minta, yang punya kuasa kan daerah," tegasnya.

Dengan terpilihnya Anindya Bakrie secara aklamasi, diharapkan kepemimpinan baru ini akan membawa angin segar bagi Kadin Indonesia, sejalan dengan aspirasi dan kebutuhan daerah. Anindya Bakrie akan melanjutkan tugas untuk memperkuat peran Kadin dalam dunia usaha Indonesia. (rpi)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:54
03:55
05:35
03:29
06:33
02:13
Viral