Setelah IHSG Anjlok di Bawah Level 7.000, Potensi Penurunan Indeks Diperkirakan Mulai Terbatas.
Sumber :
  • Antara Foto

Setelah IHSG Anjlok di Bawah Level 7.000, Potensi Penurunan Indeks Diperkirakan Semakin Terbatas

Kamis, 6 Juni 2024 - 08:37 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Setelah anjlok hingga 2,14 persen pada perdagangan Rabu (5/6/2024), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih akan tertekan. Namun, poteni penurunan pasar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini diperkirakan akan semakin terbatas. 

Setelah IHSG turun ke bawah level psikologis 7.000, harga sejumlah saham unggulan saat ini diyakini sudah mulai bisa memicu permintaan atau niat beli para investor. 

"Saat ini IHSG sudah menembus support 6.959 dan berpotensi melanjutkan penurunan ke area support 6.893," jelas Tim Riset BRI Danareksa Sekurities dalam laporannya, Kamis (6/6/2024). 

Meski IHSG masih berpotensi melemah, dua saham direkomendasikan "beli", yakni saham CPIN dengan target harga Rp5.550 - Rp5.700. Selain itu, saham MIKA juga direkomendasikan untuk investor dengan target harga Rp3.040 - Rp3.180. 

Pada perdagangan Rabu (5/6/2024), IHSG ditutup anjlok hingga 2,14 persen di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Aksi jual besar - besaran kembali terjadi di pasar keuangan domestik hari ini, dan membuat IHSG kembali terkoreksi di bawah level psikologis 7.000. 

Pada penutupan perdagangan, IHSG terpantau turun 151,64 poin, atau 2,41 persen, dan membuat IHSG terhempas ke level 6.947,67. Semenara saham - saham teraktif dalam indeks LQ45 terpantauturun 14,10 poin atau 1,57 persen ke level 881,70. 

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:13
00:55
02:20
08:04
01:27
01:32
Viral