- Antara Foto
Setelah Libur Panjang Hari Raya Waisak, Pergerakan IHSG Masih Diprediksi Masih Rawan Koreksi di Awal Pekan
Jakarta, tvOnenews.com - Pascalibur panjang Hari Raya Waisak, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan masih berpotensi melemah pada perdagangan awal pekan.
Secara teknis, Tim Riset BRI Danareksa Sekuritas menilai, setelah terkoreksi pada pekan lalu, belum ada perubahan signifikan pada tren pergerakan IHSG yang masih berada dalam zona bearish (pelemahan) jangka pendek.
"Koreksi masih wajar dan masih ada potensi menguji suppor 7.159. Ada potensi koreksi tertahan di area support. Waspadai penurunan lebih dalam jika harga turun di bawah support 7.052," tulis BRI Danareksa dalam risetnya, Senin (27/5/2024).
Meski indeks secara keseluruhan masih berada dalam tekanan, Tim Riset BRI Danareksa menyebutkan ada dua saham yang layak dilirik investor.
Pertama adalah saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang pekan lalu ditutup pada harga Rp2.920. Saham ini dinilai masih berpotensi menguat dengan target harga Rp3.050 - Rp3.150.
Selanjutnya adalah saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO). Setelah ditutup menguat 3,62 persen di level Rp715 pekan lalu, target harga SIDO diperkirakan berada di kisaran Rp750 - Rp800.
Padaperdagangan Selasa (22/5/2024) pekan lalu, IHSG ditutup menguat 36,34 poin, atau naik 0,51 persen ke level 7.222. Sebanyak 267 saham terpantau turun, dan 230 stagnan, serta 281 saham mengalami kenaikan.