- Antara Foto
Baru Seminggu Dinobatkan Sebagai Kilang Terbesar di Indonesia, Kilang Balikpapan Harus Hadapi Insiden Kebakaran
Namun, untuk proses revamping atau peningkatan kapasitas, hanya dilakukan pada satu unit CDU, yakni CDU IV. Selama proses revamping atau penyambungan dengan fasilitas/unit baru ini, operasional CDU IV dihentikan sementara sejak Maret 2024.
Adapun kapasitas CDU IV mulanya 200 ribu bph. Namun sejak pertengahan Mei 2024, ketika revamping tuntas, kapasitas CDU IV ini meningkat menjadi 300 ribu bph.
Sedangkan untuk operasional CDU V berkapasitas 60 ribu bph tetap beroperasi normal dan tidak dihentikan sama sekali.
Pastikan Aspek Keselamatan
Lebih lanjut Mulyanto juga menyesalkan kembali terjadinya kebakaran di kilang Pertamina Balikpapan tersebut, setelah sebelumnya terjadi kebakaran di Terminal Plumpang, Tanjung Priok, Jakarta.
"Pertamina, yang sudah menjadi perusahaan global, semestinya sudah mampu menerapkan zero accident untuk fasilitas-fasilitasnya," kata Mulyanto.
Pasca insiden kebakaran, Mulyanto mendesak Pertamina memastikan pengamanan kilang serta pasokan distribusi BBM untuk masyarakat di wilayahnya tidak terganggu.