Balai Desa Kelurahan Karangsari, Kecamatan Pengasih, Kulon Progo, DIY.
Sumber :
  • Tim tvOne - Ari Wibowo

Klaster Pernikahan Muncul di Kulon Progo, 13 Warga Positif Covid-19

Selasa, 1 Februari 2022 - 09:56 WIB

Kulon Progo, DIY - Kasus Covid-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali meningkat setelah sebelumnya cukup landai. Gugus tugas penanganan covid-19 Kulon Progo mengumumkan terjadi penambahan 13 kasus positif covid-19.

Penambahan kasus terjadi disebabkan adanya salah satu warga di Kelurahan Karangsari, kecamatan Pengasih, menggelar acara pernikahan dan menjadi klaster baru di Kulon Progo.

Juru bicara penanganan Covid-19 Kulon Progo Baning Rahayujati mengatakan, dari catatan pihaknya memang terjadi peningkatan cukup signifikan terutama pada Senin (31/1/2022) kemarin. Dimana terjadi penambahan sebanyak 13 kasus dari hasil swab test PCR.

" Kasus penularan Covid-19 itu diketahui juga menyebar pada beberapa wilayah. Diantaranya Margosari dan Sendangsari, Kecamatan Pengasih. Dari 13 kasus tersebut melakukan isolasi di rumah," ujar Baning, Selasa (1/1/2022)

Adanya penambahan kasus itu terbilang cukup jomplang jika dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya, yang catatan penambahannya hanya satu kasus bahkan sempat nihil. 

Gugus tugas Covid-19 Kulon Progo menyebut terjadinya penambahan kasus Covid-19 itu ditularkan dari salah satu warga Karangsari yang menggelar acara pernikahan. Untuk itu pihak terkait akan menyiapkan karantina di setiap kecamatan, dan kelurahan terhadap pelaku perjalanan yang datang dari luar daerah.

"Untuk penambahan kasus sendiri lantaran banyaknya warga dari luar Kulon Progo datang dan ada salah satu warga di daerah Karangsari yang menyambut tamu acara pernikahan daerah Bogor, Jawa Barat. Namun dari rombongan tersebut ada salah satu orang yang dalam keadaan sakit, setelah di lakukan swab PCR ternyata hasilnya positif Covid-19, ujar Baning Selasa (1/2/2022)

Hingga saat ini gugus tugas sudah melakukan tracking dari 13 kasus tersebut, setidaknya ada 52 orang dan 36 orang lainnya menunggu hasil swab PCR.

Temuan kasus penularan itu juga berpengaruh terhadap situasi Covid-19 di Kulon Progo. Hingga saat ini total kasus Covid-19 di wilayah Kulon Progo berubah menjadi 22.312 kasus. Dari jumlah itu 21847 kasus diantaranya dinyatakan sembuh atau telah selesai menjalani isolasi, kemudian 27 kasus masih menjalani isolasi dan 438 kasus meninggal dunia. (Ari Wibowo/Buz)

Dengan terjadinya lonjakan kasus itu gugus tugas menghimbau agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) meskipun telah divaksinasi. Pasalnya vaksin merupakan salah satu upaya untuk mengurangi dampak penyakit dari virus Covid-19.

“Setelah divaksin bukan berarti kita kebal dari Covid-19, sehingga prokes ketat harus tetap dijalankan, apalagi dengan adanya varian omicron yang angka penularannya 5 kali lebih cepat dari virus covid-19," tutup Baning. (

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:27
01:43
03:43
00:59
02:37
02:49
Viral