Suasana di depan gedung Capital Building, Minggu (21/8/2022) malam hari.
Sumber :
  • tim tvone/Yoga Syaputra

Tersiar Kabar Capital Building Digerebek, Ini Penjelasan Polda Sumut

Senin, 22 Agustus 2022 - 01:08 WIB

Medan, Sumatera Utara - Malam ini, Minggu (21/8/2022) tersiar kabar soal gedung mewah berkelas VVIP yakni Capital Building (CP), di Jalan Putri Hijau, Nomor 1, Kecamatan Medan Barat, digerebek Polda Sumut. 

Kabar yang beredar tersebut pun langsung dikonfirmasi tim tvonenews.com ke Polda Sumatera Utara (Polda Sumut), pada hari Minggu (21/8/2022). Berikut keterangan jawaban konfirmasi pihak Polda Sumut melalui pesan WhatsApp Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi.

"Capital Buiding digerebek, sekarang. Izin konfirmasi infonya ini pak kabid betul? tulis pertayaan wartawan tvonenews.com kepada Kabid Humas, Kombes Pol Hadi Wahyudi, melalui WhatsApp, Minggu (21/8/2022).

Selang beberapa menit, Kabib Humas Polda Sumut menjawab petanyaan tersebut.

"Belum dapat info," jawab Kombes Pol Hadi Wahyudi melalui pesan WhatsApp (WA), Minggu, (21/8/2022).

Kemudian, selang beberapa saat, konfirmasi serupa yang disampaikan ke Kapolda Sumatera Utara juga dibalas. Dalam pesan WhatsApp Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak menuliskan, "Buat apa ada kabid humas bro," tulis Kapolda Sumut dengan menyertakan tiga ikon emoji melalui pesan WhatsApp.

Sebelumnya, beredar kabar Nama Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak beserta sejumlah nama PJU dan Eks PJU Polda Sumut terlibat dalam perjudian. Akan tetapi, sebelum kabar tersebut beredar, pihak Polda Sumut khususnya Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak turun langsung memimpin penindakan penggerebekan sejumlah lokalisasi perjudian yang bermarkas di wilayah Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang.

Menanggapi hal tersebut, Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan, kegiatan penindakan pemberantasan perjudian itu sudah dilakukan sebelum kasus tewasnya Brigadir J.

"Silahkan lihat saja rekam jejak Kapolda selama beliau menjabat, konsistensi melayani masyarakat dengan mengejar vaksinasi diakui oleh Pemerintah, Sumut mampu menuhi target-target vaksinasi dosis 1 2 3, konsistensi Kapolda Sumut memberantas penyakit masyarakat, seperti Narkoba, Judi, Miras, Premanisme, dan lain lain, bisa dilihat kembali, bagitu juga data-data dan rilis-rilis Polda Sumut terkait itu," tulis Kombes Pol Hadi Wahyudi melalui pesan WhatsApp. 

Jauh sebelum kasus FS muncul, ia katakan melalui psean WhatsApp, pihaknya di Polda Sumut sudah terus melakukan penggerebekan-penggerebekan lokasi judi dengan omzet besar.

"Contoh,  11 Juni 2022 Kapolda Sumut turun langsng gerebek komplek Asia Mega Mas dan Kompleks MMTC, 8 Agustus 2022, kita juga lakukan penindakan judi Online terbesar di Medan milik AP, itu sebelum ada perintah Kapolri, silahkan buka jejak rilis berita-berita pengungkapan penyakit masyarakat oleh Polda Sumut dan Jajaran. Nanti data ungkap pekat saya kasih, jadi kita bicara fakta dan data saja bro," jelas Kombes Pol Hadi Wahyudi melalui pesan WhatsApp.

Apalagi kemarin, ia ungkapkan dari pesan WahtsApp, ada lagi diagram baru seret nama Kabareskrim, Pak Tatan dan mantan-mantan pejabat Polda Sumut.

"Semua sumbernya tidak jelas, Saya tahu mas yoga pasti ngulik yang ada diagram itu kan?," tulis Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi yang merespon pertanyaan terkait adanya informasi yang viral saat ini. (Ysa/Aag)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
10:31
01:52
01:42
02:09
03:10
Viral