- Daud Sitohang
2 Mahasiswa Asal Sumatera Tewas Dibantai di Yogyakarta, Keluarga Korban di Pematangsiantar Histeris
Pematangsiantar, Sumatera Utara - Suasana duka kental terasa ketika jenazah David Siallagan (22) diantar ke rumah duka di Jalan Sarulla, Kelurahan Martimbang, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar, Senin (9/5/22) pukul 17.40 WIB.
David, mahasiswa jurusan Etnomusikologi pada Fakultas Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, menjadi korban pembantaian dan pembunuhan yang dilakukan oleh sekelompok orang di Jalan Raya Seturan, Caturtunggal, Kabupaten Sleman, Provinsi DI Yogyakarta pada Minggu (8/5/22) dini hari kemarin.
Tiba di rumah duka, pluhan kerabat keluarga menyambut kedatangan jenazah yang dibawa dengan ambulans. Terlihat beberapa rekan David yang merasa kehilangan pun tidak dapat membendung kesedihan mereka. Isak tangis keluarga dan juga rekan-rekan korban bergema di rumah duka.
Dikeluarkan dari ambulans, jenazah kemudian digotong oleh teman-teman David untuk disemayamkan di rumah duka sebelum dimakamkan di samping makam ibunya di pemakaman kampung Kristen, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar.
Orangtua David, Timbul Siallagan tampak tegar menghadapi kenyataan. Namun saat jenazah anaknya tiba, Timbul Siallagan tidak dapat membendung kesedihannya dan menangis di hadapan jenazah anaknya tersebut.
Timbul Sillagan menambahkan, anaknya tersebut baru jalan tiga bulan tinggalkan Pematangsiantar untuk melanjutkan kuliah yang mana sebelumnya, David mengikuti perkuliahaan secara daring di rumah.
"Baru jalan tiga bulan ini lah dia di Yogyakarta. Sebelumnya di rumah kuliah daring. Kawan-kawan yang mengurus di sana juga pernah datang ke rumah, jadi saya kenal dengan teman-temannya itu," ujarnya.
Kepada pihak kepolisian di Yogyakarta, Timbul yang juga berprofesi sebagai wartawan ini meminta agar polisi mengungkap pelaku yang sudah membunuh dan menghilangkan nyawa anaknya.
"Saya yakin dan serahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak kepolisian dan berharap agar segera menangkap para pelaku pembunuh anak saya dan mengungkap motif para pelaku menghabisi nyawa anak saya dan temannya," ungkap Timbul.
Diketahui, dari peristiwa berutal yang terjadi di Yogyakarta pada Minggu dini hari kemarin, 2 orang meninggal dunia yakni David Siallagan (22) dan rekannya bernama, Tegar Imam prakarsa (28) warga Bangka Belitung. Hingga kini pihak kepolisian di Yogyakarta tengah memburu para pelaku. (dsg/act)