- Tim tvOne/Bahana
Siswa MAN 1 Medan Dirundung Teman dan Alumni, Tangan Dibakar, Disulut Api Rokok hingga Dipaksa Makan Lumpur
Medan, tvOnenews.com - Seorang siswa di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Medan menjadi korban perundungan dan penyiksaan oleh rekan-rekannya bahkan alumninya hingga viral di sosial media.
Hal tersebut diunggah oleh akun Instagram resmi kakak korban @syelinadjasmineee. Dilihat tim tvOnenews.com, Sabtu (25/11/2023) sore, Syeli menjelaskan kondisi sang adik usai dianiaya oleh teman-teman adiknya bahkan alumni MAN 1 Medan.
"Telah terjadi pembullyan terhadap adik saya yang bersekolah di MAN 1 Medan," tulisnya.
Syeli juga menjelaskan kronologi kejadian adiknya di-bully dan disiksa oleh 20 orang. "Awalnya dia diculik dari jam 10 pagi sampai jam 6 sore oleh salah satu komplotan yang bernama PARMAN, para anggota geng ini memaksa adik saya untuk memakan lumpur, mengisap sendal, makan daun-daun ranting serta minum air ludah mereka," lanjutnya di akun resminya.
Menurutnya, kejadian miris itu bukan hanya sampai di situ, tangan sang adik dikatakannya juga sampai dibakar dan tersulut api rokok.
"Miris? Oh, tentu. Tidak sampai di situ! Adik saya juga disiksa, ditendang, dipukul dan tangannya dibakar dan diukir dengan api rokok dan kunci yang sudah dipanasi api!!!! Total pembully ada 20 orang," bebernya di akun Instagramnya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Medan, Kurnia Senja Siregar, menyebutkan bahwa ini sebuah tindakan yang tidak terdidik. "Nantinya, jika terbukti 0-100 nilai itu salah. Anak-anak pasti mendapatkan hukumannya," katanya.