- Tim TvOne/Ahmidal Yauzar
Anak Korban Teror Pembakaran Mobil di Patumbak Alami Trauma, Butuh Bantuan KPAI
Medan, tvOnnews.com - Tito Napitupulu, Kuasa Hukum korban teror pembakaran mobil meminta Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) membantu penyembuhan trauma yang dialami anak Amiruddin pasca teror pembakaran mobil oleh Orang Tidak Dikenal (OTK) yang terjadi, Senin (19/06/2023) kemarin.
Pasalnya, pasca kejadian istri beserta anak korban masih mengalami trauma dan kecemasan panjang.
"Pihak pemerintah dan lembaga-lembaga terkait semoga dapat membantu trauma yang dialami istri beserta anak korban. Saya rasa dengan hadirnya mereka dapat membantu pemulihan trauma yang dialami keluarga," ucap Tito Napitupul saat mendampingi keluarga korban, Rabu (21/06/2023).
Sementara korban, Amiruddin Tamba mengaku dirinya bersama keluarga masih trauma atas kejadian yang menimpanya.
"Masih trauma, kadang kalau di dalam rumah pas lagi istirahat apalagi tadi malamkan mau tidur langsung cemas, panik, khawatirlah. Gak tenang, anak-anak sama istri pastilah trauma juga kan," terangnya.
Amiruddin juga mengatakan usai kejadian pihak kepolisian bersama tim inafis sudah melakukan olah TKP dan mengumpulkan sejumlah barang bukti.
"Semalam juga sudah datang dari kepolisian Polsek Patumbak juga tim Inafis Polrestabes Medan juga sudah datang. Ya kita tinggal menunggu hasil yang maksimal agar pelaku ditangkap, karena polisi sudah di TKP dan mengumpulkan data data pastinya polisi sudah tau dan tidak perlu diajarkan lagi, mereka kan ahlinya untuk menangani seperti ini, itu saja harapan saya", ucap Amiruddin.
Saat ditanyakan kembali mengenai kecurigaanya terhadap pelaku dan permasalahan dirinya Amiruddin juga belum bisa memastikan.
"Kalau itu saya belum tau ya, saya juga tidak bisa memastikan. Kalau setau saya tidak pernah ada masalah diluar sama siapapun", sebutnya.
Mobil milik Amiruddin diketahui baru dibelinya sekitar 3 bulan lalu dan baru terparkir dirumahnya sekitar 2 minggu.
"Baru diambil seken, selama ini dipenyimpanan mobil tapi dalam dua minggu ini sudah di rumah karena sudah di renovasi depannya ini. Eh gak taunya ada kejadian begini", sesalnya.
Sebelumnya, Aksi teror pembakaran satu unit mobil minibus milik Amiruddin terjadi di rumahnya. Mobil hangus terbakar dan nyaris membakar rumahnya.
Dari video rekaman terlihat, seorang pria menggunakan sepeda motor mengenakan baju berwarna ungu bercelana pendek masuk ke arah mobil yang terparkir di depan teras rumah korban.
Lalu pria yang tadi masuk, berada tepat dibelakang mobil. Seketika api menyala menghanguskan mobil dan nyaris membakar rumah korban.
Sementara pria tidak dikenal itu lantas begegas cepat keluar dan kabur menggunakan sepeda motor.
Peristiwa pembakaran ini terjadi di malam hari pukul 03.00 WIB. Saat itu Amiruddin bersama keluarganya kaget mendengar suara ledakan dan jeritan tetangga yang menyuruh agar mereka keluar dari rumahnya.
Saat keluar ia kaget lantaran mobilnya dalam keadaan sudah terbakar. Bersama masyarakat, Amiruddin bergotong royong dan berhasil memadamkan api tersebut. (ayr/haa)