- Tim TvOne/ Miko
Dugaan Korupsi BPBD Seluma, 8 Penyedia Jasa dan 2 Kabid BPBD Diperiksa Maraton
Bengkulu, tvOnenews.com - Guna mengusut tuntas perkara dugaan korupsi di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seluma, penyidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Bengkulu melakukan pemeriksaan maraton terhadap tujuh orang kontraktor dan dua orang Kabid BPBD Seluma.
Seyogyanya, ada delapan kontraktor yang dijadwalkan untuk diperiksa dan dimintai keterangan sejak Senin (8/5/2023) kemarin, namun baru tujuh yang hadir dan memenuhi panggilan penyidikan Tipidkor Ditreskrimsus Polda Bengkulu.
Diakui Dirreskrimsus Polda Bengkulu Kombespol Dodi Ruyatman, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan mendalam terhadap semua saksi atas perkara yang sedang ditangani, saksi perangkat desa setempat juga telah dimintai keterangan bahkan salah satu saksi dari toko sembako di Kabupaten Seluma.
"Masih pemeriksaan saksi-saksi kita periksa pada tahap penyidikan ini, penyedia jasa kontruksi, kepala bidang di BPBD, juga saksi ahli yang tentunya," ujar Kombespol Dodi Ruyatman, Kamis (11/5/2023).
Secara terpisah, dikatakan PS. Kasubdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Kompol Khoiril, penyidikan dugaan korupsi dana Belanja Tidak Terduga (BTT) berdasarkan sumber dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Seluma Tahun Anggaran 2022 yang dikelola Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seluma untuk kegiatan Tanggap Darurat pada penanganan bencana berupa pekerjaan fisik konstruksi, diduga tidak sesuai dengan spesifikasi dan volume dalam kontrak sehingga berpotensi menimbulkan kerugian negara.
"Di tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Seluma menganggarkan Belanja Tidak Terduga (BTT) senilai Rp4.775.236.914, kurang lebih sebesar Rp4.194.220.000 dikelola BPBD kabupaten Seluma untuk membayar/ biaya dalam rangka penanganan tanggap darurat bencana di Seluma," jelas Khoiril.
Anggaran dikelola BPBD sekitar Rp. 4,1 Milliar dari dana BTT, terbagi dalam delapan anggaran kegiatan, meliputi rehab jembatan gantung di Desa Padang Merbau dan Desa Pagar Banyu, Ulu Talo, pemasangan bronjong Jembatan Gantung Air Seluma Kelurahan Puguk, Pembangunan Box Culvert Ruas Jenggalu Riak Siabun 1 Kecamatan Sukaraja dan Jalan Kabupaten (Desa Lubuk Gadis), Pembangunan pelapis tebing Kantor Bupati I, Pembangunan pelapis tebing Kantor Bupati II, pembangunan beronjong Jalan Bungamas – Pasar Sembayat di Kecamatan Seluma Timur serta kegiatan non fisik lainnya. (rgo/fna)