Geopark Maros Pangkep.
Sumber :
  • Tim tvOne/Wawan Setyawan

Geopark Maros Pangkep Resmi Masuk Unesco Global Geopark

Senin, 5 September 2022 - 14:02 WIB

Maros, Sulawesi Selatan - Kawasan Geopark Maros-Pangkep resmi masuk sebagai bagian dari Unesco Global Geopark (UGG). Penentuan masuknya kawasan Geopark Maros Pangkep dalam UGG digelar dalam rapat dewan council Unesco Global Geopark di Thailand. 

General Manager Badan Pengelola Geopark Maros-Pangkep, Dedy Irfan yang mengikuti langsung rapat Unesco ini mengatakan, dalam rapat dewan council UGG kawasan ini diputuskan untuk menerima aplikasi pengajuan Geopark Maros Pangkep sebagai Unesco Global Geopark. 

“Syukur alhamdulilalh apa yang kita cita-citakan baik pemerintah maupun masyarakat Maros dan Pangkep selama ini akhirnya terwujud. Ini berkat kerja keras seluruh pihak,” ujar Dedy Irfan dalam rilisnya, Senin (5/09/22). 

Dalam sidang council UGG ini pengajuan aplikasi sesuai dengan hasil asesmen telah diterima tapi belum diumumkan. “Sudah diterima tapi pengumuman resminya belum dan nanti akan ada jadwalnya,” ujarnya. 

 

Sementara itu, Hj Suhartina Bohari, ketua Pokja kedatangan asesor UGG mengungkapkan kebahagiaannya Maros Pangkep masuk dalam kawasan UGG. Menurutnya, masih banyak PR yang harus dituntaskan setelah pengumuman ini. 

“Setelah tim kembali dari Thailand kami akan segera melakukan rapat koordinasi untuk langkah-langkah selanjutnya. Karena kemarin saat kunjungan asesor ada 9 rekomendasi yang diberikan dan itu akan kita tindak lanjuti. Termasuk pembenahan-pembenahan, karena jika kita tidak dijaga dan tidak memenuhi standar kualifikasi pengakuan ini bisa saja dicabut oleh Unesco,” ujar Ketua Golkar Maros ini. 

Suhartina menyebut, dengan masuknya Maros Pangkep dalam UGG maka kawasan Geopark Maros Pangkep telah menjadi tujuan wisata dunia. 

“Karena kelasnya Unesco maka sudah masuk kelas dunia. Artinya perhatian terhadap kawasan ini akan lebih besar, baik pariwisatanya, pemberdayaan masyarakatnya yang bermuara pada ekonomi masyarakatnya,” jelasnya. 

Kedepannya agar kawasan ini tetap terjaga dan terpelihara sebagai kawasan wisata dunia, akan dilakukan beberapa pembenahan dan pemanahan fasilitas sesuai dengan rekomendasi asesor UGG. (wsn/mii)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral