- Gusni Kardi
Longsor Timbun Jalan Poros Desa, Warga Butuh Alat Berat Untuk Bersihkan Material Longsor
Mamuju, tvOnenews.com - Jalan poros desa di Kecamatan Kalumpang, hingga saat ini masih tertimbun longsor akibat tebing setinggi 10 meter longsor. Untuk membersihkan material longsor warga sangat membutuhkan alat berat karena banyaknya material longsor yang menutupi badan jalan.
"Bersihkan material longsor yang menutupi badan jalan yang tertimbun longsor sulit dilakukan dengan cara manual. Untuk membersihkan material longsor sangat dibutuhkan alat berat," ungkap Camat Kalumpang, Bram Thosuly yang dihubungi via telepon, Rabu (8/1/2024).
Bram Thosuly, menambahkan, di Kecamatan Kalumpang tidak ada satupun alat berat milik pemerintah yang bisa dipakai untuk membersihkan material longsor.
"Satu satunya alat berat yang ada hanya milik swasta itupun jauh dari kota kecamatan. Untuk membantu warga membersihkan material longsor pemerintah kabupaten kini sudah mencoba meminta bantuan kepada pemilik alat berat agar bisa dikerahkan untuk membersihkan material longsor yang menimbun jalan poros desa," ujarnya.
Menyinggung soal logistik untuk masyarakat di empat desa yang saat ini terisolir, menurut, Bram Thosuly, warga empat desa kini kedulitan logistik karena kondisi jalan yang sulit dilalui kendaraan roda dua terlebih lagi kendaraan roda empat.
"Untuk mendistribusikan logustik di empat desa yang terisolir itu, saat ini hanya dengan cara dipanggul melintasi jalan yang tertimbun longsor. Nanti setelah tidak ada titik longsor barulah dijemput kendaraan untuk didistribusikan ke lokasi empat desa yang terisolir," bebernya.
Empat desa yang terisolir tersebut diantaranya, Desa Salumakki, Desa Lassa, Desa Siraung dan Karataung. Jumlah penduduk yang terisolir di empat desa tersebut mencapai 1500 jiwa.