- Antara
BPS Jakarta Utara Lakukan Sensus Ke Sejumlah Warga Tunawisma dan Pekerja Malam di Seputaran Pelabuhan Tanjung Priok
Jakarta - Warga Jakarta Utara diminta jujur perihal kesejahteraan dirinya saat pendataan registrasi sosial ekonomi malam hari (regsosek night) digelar Badan Pusat Statistik secara serentak di lima penjuru DKI Jakarta untuk mendata penduduk tanpa tempat tinggal (tunawisma) pada Sabtu (30/10/2022)
Pantauan wartawan saat sejumlah petugas pencacahan BPS Provinsi DKI Jakarta menyambangi Taman Bahari Tanjung Priok, seorang warga bernama Muhammad Ridwan (34) mengikuti pendataan 'regsosek night' karena sudah kadung tertangkap sedang tiduran di atas bangku taman tersebut.
"KTP saya domisili di Tanah Merdeka (Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara)," kata Ridwan kepada petugas pencacahan BPS DKI Jakarta di Taman Bahari Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu malam.
Ridwan kepada petugas BPS DKI Jakarta mengaku sebagai nelayan yang baru saja bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok. Karena ingin melepas lelah, dia tidur sejenak di Taman Bahari yang letaknya bersebelahan dengan Terminal Bus Tanjung Priok.
Tidak disangka, petugas bersama Satpol PP Kecamatan Tanjung Priok malah menghampirinya malam itu.
Namun Ridwan kemudian dijelaskan bahwa malam itu petugas BPS hanya ingin mendata, bukan merazia. Sehingga tidak perlu khawatir atau takut untuk menjawab pertanyaan dari petugas.
Deputi Bidang Statistik, Distribusi dan Jasa BPS Pusat Setianto yang ikut mendampingi kegiatan pendataan 'regsosek night' di Jakarta Utara, Sabtu malam, mengimbau seluruh warga Jakarta Utara agar menjawab seluruh pertanyaan dari petugas BPS dengan sejujur-jujurnya.