news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Sidang pembunuhan Prada Lucky digelar di Pengadian Negeri NTT.
Sumber :
  • antara

Pengadilan Militer III-15 Kupang Gelar Sidang Lanjutan Dugaan Penganiayaan Prada Lucky

Pengadilan Militer III-15 Kupang kembali mengelar sidang perdana dugaan penganiayaan terhadap Prada Lucky Saputra Namo dengan menghadirkan 17 terdakwa
Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:48 WIB
Reporter:
Editor :

Kupang, tvOnenews.com - Pengadilan Militer III-15 Kupang kembali mengelar sidang perdana dugaan penganiayaan terhadap Prada Lucky Saputra Namo dengan menghadirkan 17 terdakwa.

Humas Pengadilan Militer III-15 Kupang Kapten Chk Damai Chrisdianto dilansir kantor berita ANTARA mengatakan bahwa ke-17 terdakwa tersebut akan menjalani sidang perdana setelah pada Senin (27/10) kemarin ditampilkan satu terdakwa dan enam saksi.

“Ya benar, hari ini akan ada sidang perdana dengan menghadirkan 17 terdakwa,” katanya.

Dia menjelaskan para terdakwa tersebut masuk dalam satu berkas perkara Nomor Perkara 41-K/PM.III-15/AD/X/2025.

Belasan terdakwa tersebut ujar dia adalah anggota TNI AD yang baru bertugas di Batalyon Teritorial Pembangunan 834/Waka Nga Mere di Kabupaten Nagekeo.

Para terdakwa diduga menganiaya korban hingga luka-luka sampai berujung pada korban meninggal dunia di RS Nagekeo pada 6 Agustus lalu.

Sebelumnya pada Senin (27/10) kemarin PM III-15 Kupang juga mengelar sidang perdana dengan nomor perkara 40-K/PM.111-15/AD/X/2025 dengan terdakwa Komandan Kompi Lettu Inf Ahmad Faizal.

Ada enam saksi yang dihadirkan dalam persidangan perdana yang digelar pada Senin kemarin, dua diantaranya adalah Bapak dan ibu dari Prada Lucky.

Saat memberikan kesaksian, Ibu Prada Lucky mengucurkan air mata. Dia juga meminta agar para tersangka diberikan hukuman yang setimpal dan dipecat dari TNI.

Dalam sidang itu, pasal pertama yang disangkakan kepada terdakwa Lettu Inf Ahmad Faisal adalah pasal berlapis, yakni Primier Pasal 31 Ayat 1 Junto ayat 2 KUHPM dan Subsider Pasal 131 Ayat 1 KUHPM.

Kedua adalah Primier Pasal 132 KUHPM Junto pasal 131 ayat 1 junto ayat 3 KUHPM dan Subsider pasal 132 KUHPM Junto Pasal 131 ayat 1 Junto ayat 2 KUHPM.

Kemudian lebih Subsider pasal 132 KUHPM, Junto pasal 131 ayat 1 KUHPM. Dengan hukuman penjara 9 tahun.

(ant/asm)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral