- tim tvone - zainal ashari
Gudang Lampu di Surabaya Ludes Terbakar, 22 Unit Mobil PMK Dikerahkan Padamkan Api
Surabaya, Jawa Timur - Sebuah gudang lampu di Jalan Kalianak Barat 51 D, Surabaya, terbakar, Jumat (9/9). Asap hitam membumbung tinggi terlihat dari berbagai lokasi, hingga exit tol Margomulyo. Sedikitnya 22 unit mobil PMK dikerahkan untuk memadamkan api.
“Iya sudah ada 22 unit mobil PMK yang mengupayakan pemadaman,” ujar Romi petugas Command Center Surabaya.
Petugas pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan api di gudang lampu Jalan Kalianak Barat 51 D Surabaya. Hingga pukul 13.00 WIB lebih, asap hitam masih membumbung tinggi di atas bangunan. Menurut keterangan salah satu anggota pemadam kebakaran, penyebab api belum padam karena petugas kesulitan mendapat sumber air.
“Masih cari sumber air, gotnya nggak jalan semua. Api jadi masih nyala,” kata salah satu petugas PMK Surabaya saat dikonfirmasi di lokasi kebakaran.
Selain kesulitan mencari sumber air, lokasi kebakaran juga tidak bisa disterilisasi. Pasalnya banyak warga sekitar dan anak-anak kecil menyaksikan pemadaman dari depan gudang. Petugas beberapa kali meminta jalan kepada warga yang menonton agar bisa melintas.
Terlihat pula beberapa unit sepeda motor masih terus bergantian dikeluarkan dari parkiran gudang, karena diduga pemilik kendaraan belum mengetahui. Termasuk beberapa motor diangkat bersama-sama karena dalam keadaan terkunci setir.
Sementara menurut Zainal, salah satu pegawai yang bekerja di gudang tersebut menjelaskan, api berasal dari ruangan yang digunakan untuk mencharge lampu. Api begitu cepat menyambar ke ruangan lainnya termasuk yang dipakai untuk kantor. Ia menduga api merambat dengan cepat karena banyaknya material kardus yang digunakan untuk menyimpan lampu yang mudah terbakar.
“Tadi dari ruangan samping situ (tempat mencharge lampu) terus sekarang sampai ke bagian kantornya yang depan,” kata Zainal.
Untuk penyebab kebakaran, Zainal tidak mengetahui dengan pasti. Pria ini melanjutkan, saat kebakaran terjadi mayoritas pegawai sedang melaksanakan shalat Jumat di masjid, sehingga saat kembali sekitar pukul 12.15 WIB kobaran api sudah membesar.
“Pegawai shalat semua, rata-rata cuma ada beberapa yang di kantor,” timpalnya.
Salah satu saksi mata kebakaran gudang lampu di Jalan Kalianak Barat 51D Kota Surabaya menyebut sempat mendengar suara ledakan dari salah satu ruangan di sisi samping gudang.