- tim tvOne
Tunas Inggris: Dorong Guru TK Jetis Kuasai Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Karakter
Mojokerto, tvOnenews.com - Upaya meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini terus digencarkan melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat yang didanai tahun 2024–2025 oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Salah satu inisiatifnya adalah pengembangan website “Tunas Inggris”, sebuah platform digital inovatif yang memfasilitasi guru Taman Kanak-Kanak (TK) di Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, dalam mengajar bahasa Inggris berbasis karakter.
Program ini menyasar 170 guru TK anggota IGTKI Kecamatan Jetis yang sebagian besar belum memiliki bekal memadai dalam pengajaran bahasa Inggris. Melalui Tunas Inggris, guru dapat mengakses resource pack digital interaktif berisi bahan ajar tematik, media audio-visual, serta contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH) yang menanamkan nilai-nilai karakter Pancasila.
Kegiatan dilaksanakan melalui pelatihan intensif dua tahap—pengenalan dan simulasi, dilanjutkan praktik mandiri dengan umpan balik—serta pendampingan aktif selama delapan minggu melalui kunjungan lapangan dan forum diskusi daring. Hasil evaluasi menunjukkan lebih dari 85 persen peserta menilai Tunas Inggris mudah diakses, relevan dengan karakteristik anak usia dini, dan mampu meningkatkan kreativitas serta motivasi mengajar.
Ketua Tim Pengusul, Afita Dewi Prastiwi, S.Pd., M.Pd dari Universitas Hang Tuah, mengungkapkan kebanggaannya atas antusiasme para guru.
“Kami melihat semangat luar biasa dari para pendidik di Jetis. Dengan Tunas Inggris, guru tidak hanya mendapatkan materi ajar berbasis teknologi, tetapi juga mampu menanamkan nilai-nilai karakter Pancasila secara menyenangkan,” ujarnya.
Senada dengan itu, Isnatul Khoiro, S.Pd, Ketua IGTKI Kecamatan Jetis, menilai program ini sebagai langkah strategis.
“Pelatihan dan pendampingan Tunas Inggris sangat membantu guru- guru kami dalam mengembangkan pembelajaran bahasa Inggris yang kreatif dan berbasis karakter.
Program ini benar-benar memberi semangat baru dan meningkatkan kepercayaan diri para pendidik,” tuturnya.
Selain Afita Dewi Prastiwi, program ini juga digawangi oleh Yudi Kristyawan, S.Kom., M.Kom (Anggota Pelaksana, Universitas Dr. Soetomo) dan Nyoman Ardiana Listriyawati, S.S., M.Pd (Anggota Pelaksana, Universitas Hang Tuah) yang berperan penting dalam pengembangan konten digital dan pendampingan guru.