- tim tvOne
Menteri PPPA Arifah Fauzi Tegaskan Pentingnya Peran Polwan Sebagai Pilar Kesetaraan Gender
Peluncuran buku tersebut sebagai wujud kepedulian Juansih, yang memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun sebagai polwan. Pengalamannya di berbagai bidang, termasuk pendidikan dan kepemimpinan transformatif, menjadi landasan kuat bagi Juansih untuk menyalurkan ‘sense guru’ yang ia miliki.
Selain sebagai senior di polwan, Juansih juga merupakan dosen di Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (Unair), khususnya di Program Studi Magister Kajian Ilmu Kepolisian.
“Saya berharap buku ini dapat mendorong dan menginspirasi perempuan, khususnya para polwan, agar berani mendobrak women gender trap dan mengoptimalkan potensi mereka untuk meraih posisi kepemimpinan yang layak,” ungkapnya, penuh harap.
Kehadiran buku ini mendapat apresasi dari sejumlah kalangan, tak hanya Menteri PPPA Arifah Choiri Fauzi, namun juga dari sejumlah tokoh dan aktivis perempuan yang hadir dalam acara ini. Diantaranya, Novri Susanti, tokoh perempuan yang juga hadir di tengah kesibukannya.
“Kami sangat mengapresiasi dan bangga atas peluncuran buku yang ditulis oleh Bu Juansih. Buku ini sangat menginspirasi kami sebagai kaum wanita, dimana isu gender masih ada. Tapi dengan adanya buku ini bisa jadi wawasan kepada seluruh wanita,” ungkapnya.
“Kita ingin semua wanita Indonesia bisa lebih maju dan kita bisa memiliki peran yang baik, entah itu di pemerintahan maupun di bidang-bidang yang lain,” imbuhnya. (far)