news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Dua Keluarga Pelaku Carok Akhiri Perseteruan.
Sumber :
  • tim tvone - wawan sugiarto

Dua Keluarga Pelaku Carok di Lumajang Akhiri Perseteruan dengan Kesepakatan Damai

Dua keluarga pelaku carok di Desa Tanggung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, sepakat berdamai
Selasa, 25 Februari 2025 - 11:38 WIB
Reporter:
Editor :

Lumajang, tvOnenews.com - Dua keluarga pelaku carok di Desa Tanggung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, sepakat berdamai, Senin (24/2). 

Perjanjian damai kedua pihak keluarga dituangkan dalam surat pernyataan yang ditandatangi oleh Matasan, anak Nito Markum dan Suriyadi, menantu Mari.

Penandatanganan surat pernyataan juga disaksikan oleh Kepala Dusun Darungan, Desa Merakan, Camat dan Kapolsek Padang.

Dalam surat pernyataan, kedua belah pihak sudah saling memaafkan dan menyadari kesalahan dari kedua almarhum yang tersulut emosi hingga berduel dengan senjata tajam.

Kepala Dusun Darungan, Desa Merakan Endi Setiawan mengatakan, proses mediasi dilakukan sesaat setelah dua pelaku carok dinyatakan meninggal dunia.

"Kita datangi satu persatu kita ajak dialog, alhamdulillah keluarga sepakat untuk berdamai," kata Endik di rumah duka Markum, Senin (24/2).

Sebelum tragedi carok terjadi, kata Endik, kedua pelaku berhubungan baik dan tidak ada masalah. Bahkan, di lingkungan keduanya juga sering beraktivitas bersama.

"Kalau sebelumnya tidak ada masalah, dan sampai sekarang kita juga kurang tahu masalah apa sehingga dua almarhum ini sampai bertengkar dan carok," terangnya.

Endik menambahkan, dengan perjanjian damai ini, kedua keluarga berjanji tidak akan menuntut salah satu pihak ke ranah hukum.

Endik juga berpesan, tidak ada lagi dendam yang menyebabkan perselisihan antara dua keluarga pelaku sekaligus korban carok ini.

"Jadi kesepakatannya tidak akan saling melapor dan tidak menuntut, harapan kami setelah ini tidak ada lagi dendam antara 2 keluarga ini," pungkasnya.

Sebelumnya, duel carok terjadi antara Mari dan Markum di Desa Tanggung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang.

Akibat duel ini, Mari tewas sesaat setelah tiba di RSUD dr. Haryoto Lumajang sekitar pukul 10.00 WIB, dengan luka sobek pada bagian perut sebelah kiri sepanjang 20 sentimeter.

Sedangkan lawannya Nito Markum, meninggal 3 jam kemudian di RSUD dr. Haryoto saat dilakukan perawatan intensif.

Markum mengalami luka bacok pada bagian kepala dan lengan sebelah kiri. (wso/hen) 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral