news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Gunung Semeru Alami 3 Kali Erupsi.
Sumber :
  • Tim tvone - wawan sugiarto

Gunung Semeru Alami 3 Kali Erupsi, Semburkan  Abu Vulkanik hingga 1000 Meter, Masyarakat Diimbau Waspada

Gunung Semeru (3676 Mdpl) di Kabupaten Lumajang, kembali terpantau mengalami 3 kali erupsi, pada Kamis (20/2) pagi ini. 
Kamis, 20 Februari 2025 - 10:14 WIB
Reporter:
Editor :

Lumajang, tvOnenews.com - Gunung Semeru (3676 Mdpl) di Kabupaten Lumajang, kembali terpantau mengalami 3 kali erupsi, pada Kamis (20/2) pagi ini. 

Berdasarkan laporan petugas Pos Pemantauan Gunung Api (PPGA) Semeru Mukdas Sofian, erupsi pertama terjadi pada pukul 05.44 WIB dengan kolom abu teramati secara visual membumbung setinggi 1000 meter di atas puncak kawah dengan warga kolom abu kelabu tebal. 

"Terjadi erupsi G. Semeru pada hari Kamis, 20 pebruari 2025, pukul 05.44 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 1.000 m di atas puncak (±4676 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke tenggara dan selatan. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 160 detik," tulis Sofian dalam laporannya, Kamis(20/2). 

Erupsi berikutnya terjadi pada pukul 06.26 WIB, telah terjadi erupsi dengan tinggi kolom abu intensitas tebal setinggi 800 meter di atas puncak kawah, yang juga mengarah ke timur dan tenggara. 

Berikutnya, pada pukul 07.13 WIB, kembali terjadi erupsi susulan dengan tinggi kolom abu letusan mencapai 1000 meter di atas puncak kawah. 

Hingga saat ini tingkat aktivitas Gunung Semeru berada di level II atau waspada.

Dengan tingkat aktivitas Gunung Semeru yang waspada atau level 2 ini, pihak PVMBG tetap mengimbau warga untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak atau pusat erupsi. 

Di luar jarak tersebut, masyarakat juga dilarang melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Warga juga dilarang beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar). 

"Waspada terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru," tegasnya. (wso/hen) 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral