Kadishub Jatim Paparkan Keberhasilan Bus Trans Jatim dalam Rapat Forum Komunikasi Perhubungan

Surabaya, tvOnenews.com - Transportasi memiliki peran penting dalam mendukung konektivitas antar daerah. Keberhasilan sistem transportasi akan berdampak besar terhadap kesejahteraan dan kemajuan perekonomian daerah. Untuk mewujudkan kebijakan dan sistem transportasi yang merata di setiap daerah, perlu adanya sinergi antar masing-masing dinas perhubungan provinsi dengan pemerintah pusat.

Untuk itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Dr. Ir. Nyono menginisiasi Rapat Forum Komunikasi Perhubungan Tahun 2024 di Kota Surabaya.

Kegiatan ini dihadari oleh puluhan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi se Indonesia guna merumuskan solusi atas permasalahan maupun kendala yang dialami dinas perhubungan seluruh daerah di Indonesia.

Digelar selama dua hari, rapat forum komunikasi dibuka langsung oleh PJ Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono. Dalam sambutannya ia mengungkapkan, pertemuan ini diharapkan mampu mensinergikan kebijakan pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi dan dinas perhubungan provinsi dalam menangani berbagai isu-isu strategis, termasuk permasalahan transportasi.

"Pertama terimakasih, apresiasi Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur yang  punya inisiatif untuk mengadakan forum komunikasi seluruh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi seIndonesia, karena mereka mempunyai kebijakan program yang sama. Kami berharap dalam pertemuan ini ada rekomendasi terkait transportasi," ujar PJ Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono.

Dalam Forum Komunikasi Perhubungan, Kadishub Jawa Timur Ir. Nyono turut memaparkan keberhasilannya dalam mengembangkan transportasi darat dengan meluncurkan Bus Trans Jatim. 

Berkolaborasi dengan pemerintah provinsi, Dishub Jatim mengoperasikan lebih dari 100 Bus Trans Jatim dan telah melayani lebih dari tiga juta pelanggan.

Sejak rahun 2022, Bus Trans Jatim menjadi solusi masyarakat Jawa Timur yang melakukan aktivitas sehari-hari di Kota Surabaya namun berasal dari luar Kota Pahlawan.

Saat ini, Bus Trans Jatim memiliki lima koridor yang beroperasi di wilayah Gerbangkertosusila yakni Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan.

Berkat kehadiran Bus Trans Jatim, Dishub Jatim mampu menekan angka kecelakaan pengendara sepeda motor serta berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya sekitar terminal.

Pemaparan inovasi Kadishub Jatim diharapkan mampu menginspirasi provinsi lain yang memiliki permasalahan serupa. Bahkan Kadishub Nyono bersedia membeberkan sistem dan metode yang ia gunakan dalam mencetuskan Bus Trans Jatim.

"Apa yang sudah kita lakukan, bisa kita share, ktia bantu, silahkan belajar di Jawa Timur. Silahkan untuk ditiru. Bahkan aplikasi Bus Trans Jatim saya serahkan semua ke provinsi Kalimantan Tengah pada saat itu dan sekarang sudah meluncurkan Bus Trans Palu," ujar Nyono.

Selain pemaparan sektor perhubungan darat Bus Trans Jatim, Rapat Forum Komunikasi Perhubungan juga diisi oleh pemaparan sektor perhubungan laut oleh Kadishub Kepulauan Riau, sektor perhubungan udara oleh Plt Kepala UPTD Jasa Pelayanan Kebandarudaraan Dishub Jawa Barat, dan sektor perkeretaapian oleh Kadishub Sumatera Barat.

Usai memberikan pemaparan, seluruh peserta terlibat aktif dalam sesi tanya jawab dan diskusi. Dalam Forum Komunikasi Perhubungan ini, para kepala dinas perhubungan masing-masing provinsi menyampaikan Gagasan nya dalam mengembangkan konektivitas nasional. (far)