news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Perkuat Budaya Tertib Berkendara, Kurikulum Lalu Lintas Kini Jadi Pelajaran Wajib di Sekolah.
Sumber :
  • tim tvOne

Perkuat Budaya Tertib Berkendara, Kurikulum Lalu Lintas Kini Jadi Pelajaran Wajib di Sekolah

Tingginya angka kecelakaan yang didominasi oleh pelajar, membuat Jasa Raharja bersama korlantas berupaya menekan jumlah laka dengan melakukan berbagai hal.
Kamis, 1 Februari 2024 - 15:05 WIB
Reporter:
Editor :

Surabaya, tvOnenews.com - Tingginya angka kecelakaan di Tanah Air yang didominasi oleh pelajar, dimana setiap tahun angka kecelakaan yang melibatkan Gen Z atau pelajar selalu menempati posisi teratas, membuat Jasa Raharja bersama korlantas berupaya menekan jumlah laka dengan melakukan berbagai hal.

Salah satunya dengan melakukan diseminasi model integrasi pendidikan lalu lintas mulai jejang pendidikan SD, SMP, hingga SMA. 

Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja Munadi Herlambang mengatakan, pihaknya mulai merealisasikan dan membangun kesadaran tertib lalu lintas di kalangan pelajar sejak 2023 lalu. Menurutnya, hal itu merupakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan tak hanya para pelajar, tapi juga para guru seIndonesia. 

"Ini (mata pelajaran lalu lintas) mulai tingkat SD atau MI, SMP atau MTs, sampai SMA atau SMK," kata Munadi saat ditemui awak media di Hotel Bumi Surabaya, Kamis (1/2/2024).

Munadi menjelaskan diseminasi pendidikan lalin itu bertujuan untuk membangun kesadaran tertib lalu lintas di kalangan pelajar. Maka dari itu, para guru mulai tingkat SD sampai SMA diberikan bekal berupa pelatihan, arahan, dan materi secara bertahap.

"Kami sadar kami memiliki tanggung jawab yang besar terhadap keselamatan masyarakat saat berkendara di jalan raya, sehingga konsen kami juga difokuskan terhadap ketertiban berlalu lintas di jalan raya, apalagi keselamatan dalam berkendara adalah yang ingin kami sasar, tapi menciptakan tertib lalu lintas ini menjadi tanggung jawab kita bersama," ujarnya.

Hal senada disampaikan Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono. Menurutnya, para remaja dan Gen Z menempati posisi teratas korban kecelakaan. 

Maka dari itu, ia ingin ilmu dan mata pelajaran baru ini benar-benar tepat sasaran. Menurutnya, tak hanya memberi bekal ilmu, tapi juga mampu menerapkan dalam kehidupan sehari-hari saat berkendara di jalanan.

"Harapannya para guru mampu memberikan pembekalan wawasan dan pengetahuan di sekolah masing-masing, sehingga Gen Z mampu menjadi pelopor keselamatan dalam usaha mencapai target zero accident. Apalagi guru dapat memberikan materi pendidikan mengenai keselamatan lalu lintas di kelas sekolah mereka masing-masing," paparnya.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral