- tvOne - miftakhul erfan
Penyakit Epilepsi Sopir Kambuh, Truk Tanki Air Tabrak Sejumlah Pedagang Kaki Lima di Pasar Paron
Ngawi, tvOnenews.com - Gara-gara penyakit epilepsinya kambuh, truk tangki air yang dikemudikan Khoirul Amin (22) warga Desa Teguhan, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi menabrak sejumlah pedagang kaki lima dan kios di komplek pasar tradisional Kecamatan Paron Ngawi, Rabu (27/12) pagi.
Akibat peristiwa ini sebanyak 4 pedagang kaki lima yang tertabrak mengalami luka, rata-rata mengalami patah tulang di bagian tangan dan kaki, sementara sejumlah sepeda motor di parkiran dan kios hancur.
Menurut keterangan Danang (28) yang juga pedagang di pasar setempat mengaku, dirinya sempat menegur dan berusaha menghentikan laju truk yang bersangkutan saat masih di jalan, jauh sebelum tiba di lokasi kejadian, karena truk melaju dengan haluan terlalu ke kanan.
“Tadi itu di jalan sempat saya klakson mau saya berhentiin tapi penyakit epilepsinya kambuh. Dianya oleng, lalu nabrak ini,” kata Danang.
Lanjut Danang, laju truk sejak dari arah Kecamatan Jogorogo sampai Paron memang tinggi, terlihat sering oleng dan jalanya sering serong ke kanan, namun sesampai di Pasar Paron, truk sudah tak terkendali dan langsung menghantam kios dan pedagang.
Saat kejadian truk menabrak sejumlah sepeda motor di parkiran kemudian empat pedagang kaki lima dan baru berhenti setelah menabrak kios. Rata-rata korban yang tertabrak tadi patah tulang di tangan dan kaki
“Korbamya pedagang ada empat, patah kaki satu yang lain patah tangan, memang saat kejadian suasana pasar lagi ramai orang berbelanja,” imbuhnya.
Bahkan pengakuan warga, sejumlah pedagang yang tertabrak sempat terjepit diantara truk dan lapak yang ringsek. Petugas medis dan polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan evakuasi terhadap pedagang dan sopir truk yang tak sadarkan diri dari dalam kabin untuk dibawa ke RSU Widodo Ngawi.
Sementara itu, polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan mengevakuasi para korban ke rumah sakit. Dari hasil pendataan AKP M. Sapari, Kasat Lantas Polres Ngawi mengatakan, korban luka sejumlah lima orang, satu diantaranya sopir truk dan empat orang pedagang pasar. Dipastikan kecelakaan itu disebabkan karena penyakit epilepsi sang sopir truk tangki kambuh, sehingga tidak bisa menguasai kendaraannya.
“Diduga sang sopir penyakit bawaannya (epilepsi) kambuh sehingga tidak bisa menguasai laju kendaraannya,” terang AKP Sapari.
“Hingga siang ini para korban masih menjalani operasi dan perawatan di RSU Widodo Ngawi,” pungkasnya.
Kini truk tangki air dan sejumlah sepeda motor yang terlibat kecelakaan telah dievakuasi dan diamankan ke pos laka lantas Polres Ngawi. Kasus kecelakaan itu kini ditangani Unit Gakkum Satlantas Polres setempat. (men/gol)