- edi cahyono
Nekat! Aksi Pria Jambret Kalung Seorang Nenek di Malang Terekam CCTV dan Viral di Medsos
Malang, tvOnenews.com - Viral di medsos instagram grup Info Malang, video aksi penjambretan terhadap seorang nenek saat membeli kue di depan gapura pintu masuk Perumahan Asabri, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Wartawan tvOnenews.com saat mendatangi korban yang diketahui bernama Tri Kadarwati (65) warga Perumahan Asabri Blok F1 RT 7 RW 2, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, tampak di bagian belakang sebelah kiri korban masih memakai perban setelah mendapatkan jahitan akibat terbentur aspal jalan.
"Luka di bagian kepala belakang dan ada delapan jahitan saat dirawat di Rumah Sakit Panti Nirmala," ujar Tri Kandarwati saat ditemui awak media, Rabu (9/8) siang di rumahnya.
Diceritakan Tri, saat itu dia sedang membeli kue di pintu masuk gapura Perumahan Asabri yang terletak di barat Jalan Kyai Parseh Jaya, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang.
"Saya kalau pagi mesti jalan jalan (olahraga) dan sudah lama memakai kalung seberat 25 gram pemberian almarhum suami," ujarnya.
Lanjut, sekitar pukul 05.30 WIB, Senin (7/8) pagi , dirinya tidak mempunyai firasat apapun dan biasa beli roti di pedagang yang biasa mangkal di gapura Asabri Bumiayu.
"Namun, tiba-tiba seorang pelaku menggunakan sepeda motor satria Fu mendekati lalu menarik kalung emas yang digunakannya, hingga membuatnya terbanting ke belakang. Hingga saya mengalami luka parah di bagian belakang sebelah kiri dan harus mendapatkan delapan jahitan di RS Panti Nirmala," bebernya.
Setelah menjalani perawatan di rumah sakit, Tri kemudian dipulangkan ke rumah tinggalnya di RT 7 RW 2 Perumahan Asabri Bumiayu Indah. Warga sekitar kemudian berbondong-bondong menjenguk Tri usai mengalami kejadian penjambretan.
“Sekarang kondisi saya sedang menjalani pemulihan,” imbuhnya.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kedungkandang, Ipda Samsudin mengatakan, pihaknya telah mengetahui informasi penjambretan tersebut. Namun dikatakannya, belum menerima laporan dari pihak korban.
“Tindak lanjutnya, kami akan periksa saksi, korban, dan melakukan penyelidikan,” tambahnya. (eco/far)