news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Pendik, korban selamat dari maut di Pantai Jembatan Panjang.
Sumber :
  • edi cahyono

Bikin Merinding, Ini Cerita Pendik, Korban yang Berhasil Selamat dari Maut di Pantai Selatan Malang

Salah satu dari lima orang wisatawan yang tenggelam di Pantai Jembatan Panjang, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang telah ditemukan selamat.
Senin, 10 Juli 2023 - 08:28 WIB
Reporter:
Editor :

Malang, tvOnenews.com - Salah satu dari lima orang wisatawan yang tenggelam di Pantai Jembatan Panjang, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang telah ditemukan.

Ia adalah M Ruspandi (24) alias Pendik, selain sebagai guide, Pendik juga tercatat sebagai mahasiswa Universitas Brawijaya asal Desa Kolagen, Kecanatan Tajinan, Kabupaten Malang.

Ia ditemukan pada Sabtu (8/7) sekitar pukul 17.30 WIB dalam keadaan selamat dan mengapung menggunakan jaket pelampung dengan jarak 0,586 kilometer atau 0,5 mil dari titik tempat kejadian perkara.

Ruspandi menceritakan proses mengapungnya selama sembilan jam di laut lepas, hingga berhasil selamat dari maut. 

Bermula dari niatnya hendak menolong dua warga negara asing (WNA), mahasiswa Universitas Brawijaya yang tenggelam terbawa ombak saat surfing di Pantai Jembatan Panjang, Jana Olivia asal negara Swiss, dan Brieva Ramirez asal Spanyol.

Pendik nekat mencebur ke laut di tengah kerasnya ombak saat air laut pasang.

"Sebelum saya, teman saya, Bayu sudah mencebur ke laut untuk menolong dua korban WNA itu. Namun ia juga tidak kembali akibat tergulung ombak," ungkapnya Sabtu (8/7) malam.

Ia pun tergulung ombak hingga ke tengah laut. Di tengah terjangan itu, ia masih berusaha mencari kedua korban WNA itu, sekaligus temannya yang lebih dulu tenggelam.

"Di tengah saya sempat bertemu Bayu dalam keadaan hidup. Saya meminta ia berusaha kembali ke pinggir, biar saya yang akan mencari kedua WNA itu, karena saya membawa pelampung. Sedangkan bayu tidak," tuturnya.

"Saya juga bilang kepada Bayu, akan mengevakuasi kedua korban WNA itu ke tengah laut. Sebab semakin ke tengah pastinya arus semakin kecil," imbuhnya.

Namun, semakin ke tengah ia kembali bertemu dengan bayu dalam keadaan sudah sekarat dan mengeluarkan busa dari mulutnya.

"Saya sempat meraih tubuh bayu. Namun ia sudah sekarat. Saya coba memencet lehernya tapi ia justru mengorok dan mengeluarkan busa dari mulutnya," katanya.

Saat itulah, dengan kondisi ombak yang begitu besar ia memutuskan untuk menyelamatkan diri di tengah terjangan ombak. Ia kembali melepas tubuh Bayu.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral