Kemacetan di tol Jatingaleh - Tembalang Semarang saat arus mudik..
Sumber :
  • Tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno

Titik Rawan Macet saat Arus Mudik, Salah Satunya di Tanjakan Tol Tembalang Semarang

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:44 WIB

Semarang, tvOnenews.com - Arus mudik segera tiba. Pengendara diminta untuk mempersiapkan secara maksimal jika akan melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.

Termasuk titik-titik mana yang berdasarkan pengalaman sebelumnya menjadi titik rawan macet. Salah satunya adalah ruas Jalan Tol Semarang ABC, tepatnya di jalur antara Jatingaleh dengan Tembalang.

Tol Semarang ABC ini termasuk jalur kunci karena menjadi jalur tol dalam kota yang mengantarkan dari GT Kalikangkung ke GT Banyumanik dan sebaliknya.

"Ini betul pak. Semarang ABC ini tugasnya mengantarkan dari Kalikangkung ke Banyumanik dan dari Banyumanik ke Kalikangkung. Jadi tugasnya simpel pak," kata Senior Manager Tol Semarang ABC, Faried di Semarang, Rabu (27/3/2024).

Yang jadi perhatian dari jalur tol Jatingaleh - Tembalang ini, lanjut Faried, adalah lintasan di tol yang berupa tanjakan dan turunan panjang.

"Karena memang kondisi di Semarang ABC itu konturnya tanjakannya tinggi, lebih dari 4 persen," ungkap Faried.

Dari pantauan di lapangan, jalur antara Jatinngaleh dan Tembalang, selain ada tanjakan yang berdampak pada pelambatan kendaraaan, juga jalur memutar 360 derajat yang juga membuat arus kendaraan melambat.

Di jalur tanjakan juga acapkali ada kendaraan terutama truk besar mogok, atau ada insiden.
Terkait hal itu, Faried menjelaskan, pengelola tol Semarang ABC telah melakukan langkah antipasi.

"Nah ini, ada tanjakan di KM 430 antara Jatingaleh, Jangli sampai dengan Tembalang, ini perlu ada percepatan penanganan kendaraan. Di Jangli sudah kita siapkan derek dan juga PJR, untuk segera melakukan penanganan di tanjakan Tembalang maupun di tanjakan Jatidiri atau Unika," jelasnya.

Dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, baik saat arus mudik Lebaran maupun Nataru, di tanjakan antara Jatingaleh-Tembalang memang menjadi titik awal kemacetan yang bisa memanjang hingga berkilo-kilometer di ruas tol Semarang ABC.

Maka, kata Faried, dibutuhkan kerjasama antar stakehoder untuk melakukan rekayasa lalu lintas di ruas tol Semarabg ABC.

"Kuncinya adalah kerjasama dengan berbagai stakeholder ya, terkait rekayasa lalu lintas seperti kebijakan contra flow atau one way lokal. Juga kepatuhan daripada asosiasi truk untuk mematuhi SKB yang mana truk tidak boleh lewat pada rentang waktu tertentu pada masa arus mudik," jelasnya.

"Kita sudah sejauh mana kita siap, tapi ketika di jalur itu ada truk trailer dengan muatan besar dan melewati tanjakan Tembalang, tentunya akan terjadi perlambatan. Makanya ini butuh komitmen." lanjut Faried.

Faried menjelaskan, kondisi di Semarang ABC itu konturnya tanjakannya tinggi, lebih dari 4 persen, misalnya tanjakan di Km 430 antara Jangli sampai dengan Tembalang, ini perlu ada percepatan penanganan kendaraan.

"Di Jangli sudah kita siapkan derek dan juga PJR, untuk segera melakukan penanganan di tanjakan Tembalang maupun di tanjakan Jatidiri atau Unika." ungkapnya. (tjs/buz)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral