66 Warga Tasikmalaya Keracunan Massal Usai Santap Hajatan Syukuran Calon Haji.
Sumber :
  • tim tvOne - Denden Ahdani

Puluhan Warga Tasikmalaya Keracunan Massal Usai Santap Hajatan Syukuran

Senin, 30 Mei 2022 - 16:37 WIB

Tasikmalaya, Jawa Barat - Sebanyak 66 orang warga di Kampung Cimawate, Desa Tarunajaya, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya, mengalami keracunan massal usai menyantap nasi kotak saat acara syukuran keberangkatan calon haji, Senin (30/05/2022) pagi.

Kapolsek Sukaraja Polres Tasikmalaya Iptu Puryono membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, hingga saat ini korban semakin bertambah. Para korban mengeluhkan mual, pusing, lemas dan muntah-muntah.

"Benar kejadiannya ada. Mulanya ada syukuran calon haji. Korban calon hajinya ada 10 orang sama keracunan sekaligus yang menggelar hajatan keberangkatan haji itu. Korban sampai malam tadi tercatat ada 66 warga seluruhnya," kata Puryono, Senin (30/05/2022).

Saat ini, para korban tengah diberikan perawatan medis secara menyebar di beberapa fasilitas kesehatan. Sebagian korban dirawat di Puskesmas Urug Kawalu Kota Tasikmalaya dan ada yang rirujuk ke rumah sakit lancaran kondisinya melemah.

"Total korban yang masih mendapatkan perawatan medis tersebar di beberapa lokasi Puskesmas dan Rumah Sakit yang jumlahnya masih ada 45 orang. Sementara itu, sebagian korbannya lagi ada yang sudah berangsur membaik dan sudah pulang ke rumahnya masing-masing. Kalau yang parah dan kondisinya melemah saat ini ada 5 orang dan dirawat di RS TMC Kota Tasikmalaya," ucap Puryono.

Sementara itu, menurut salah seorang kotban, Azis (27) mengaku, usai menyantap makanan dari syukuran calon haji tersebut, dirinya merasa mual dan pusing. Dirinya langsung dirujuk ke Puskemas Urug Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya.

"Saya merasa mual pusing, lemes. Itu kejadiannya barengan dengan warga lain. Gak tau penyebab sebenarnya apa. Kebetulan setelah makan nasi dari acara syukuran," kata Azis.

Hingga saat ini, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan dan mencatat jumlah korban bekerjasama dengan tim medis. Pasalnya, ditakutkan ada korban yang belum terdata dan belum tertangani. Polisi sudah mengamankan sampel makanan dan sedang dilakukan pemeriksaan.

(dai/ fis)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral