Sumber :
- Cepi Kurnia
Hilal Tidak Terlihat Hasil Pengamatan Awal Zulhizah 1444 Hdi Observatorium Albiruni Unisba, Dibawah Satu Derajat
Minggu, 18 Juni 2023 - 19:39 WIB
Bandung, tvOnenews.com - Hasil pengamatan hilal yang dilakukan BMKG dan Fakultas Syariah Unisba Bandung bekerjasama dengan Badan Hisab Ruyat Daerah (BHRD) Jawa Barat dan Kementerian Agama (Kemenag), untuk menentukan awal Dzulhijjah 1444 Hijriah, hilal tidak terlihat minus satu derajat.
Pengamatan hilal dilakukan di Observatorium Albiruni Fakultas Syariah Unisba dengan koordinat tempat lintang -6 54'12" LS, bujur 107 36'32" BT dan ketinggian tempatnya 750 meter di atas permukaan laut dengan menggunakan beberapa teropong digital, Minggu (18/6/2023).
Menanggapi hal itu, Perwakilan Kemenag Jabar Muhammad Ali Abdul Latief, berdasarkan hasil pengamatan di Observatorium Albiruni, hilal tidak terlihat karena posisi bulan yang masih dibawah satu derajat sedangkan kriteria hilal di atas tiga derajat.
"Pengamatan rukyatul hilal di Observatorium Albiruni ini tidak terlihat. Posisi hilal minus satu derajat,"kata Muhammad Ali Abdul Latief, kepada wartawan, Minggu (18/6/2023).
Abdul Latief mengatakan bahwa tidak ada satupun dari unsur yang terlibat dalam pengamatan, melihat hilal. Oleh karena itu, Ali menyatakan akan melaporkan hasil pantauan hilal ke Kemenag.
"Tidak ada satupun, tidak ada yang melihat. Kita sampaikan kepada pemerintah pusat,"ungkapnya.
Atas hal itu, Ali menyampaikan bahwa terkait penetapan 1 Dzulhijjah 1444 H menunggu hasil dari sidang isbat yang dilakukan oleh Kemenag.
"Penetapan 1 Dzulhijjah, kita harus menunggu kepada keputusan Kementerian Agama pusat, melaui sidang isbat,"ungkapnya. (Cep)