Sumber :
- Deden Ahdani
Suasana Haru Iringi Pemberangkatan Ratusan Calon Haji di Tasikmalaya, Bahagia Bisa Berangkat Usai Terhalang Covid-19
Kamis, 1 Juni 2023 - 17:20 WIB
Tasikmalaya, Jawa Barat - Sebanyak 432 calon haji asal Kota Tasikmalaya yang tergabung dalam kloter 23 JKS diberangkatkan pada Kamis (1/6/2023) sore.
Pemberangkatan rombongan calon haji tersebut secara simbolis dilepas oleh Pj Walikota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah di Gedung Dakwah Islamiyah, Jalan Masjid Agung, Kota Tasikmalaya.
Suasana haru pun mengiringi pemberangkatan ratusan calon haji tersebut. Keluarga yang mengantar para calon jemaah haji itu, terlihat berlinang air mata sebelum para calon jemaah haji diberangkatkan ke Asrama Haji Embarkasi Bekasi.
Salah seorang calon jemaah haji asal Cilembang Kota Tasikmalaya, Ajat Sudrajat mengaku terharu dirinya bisa berangkat ke tanah suci pada tahun ini setelah menunggu beberapa tahun.
Ajat yang berangkat haji bersama isterinya mendaftar sejak tahun 2012 lalu. Kemudian ia awalnya harus berangkat pada tahun 2021, tetapi karena terkendala covid -19, ia baru bisa berangkat pada tahun ini.
"Alhamdulillah akhirnya saya bersama isteri bisa berangkat ke tanah suci Mekkah tahun ini. Saya dulu daftar tahu 2012, kemudian harusnya berangkat tahun 2021 tapi batal karena covid-19," kata Ajat Sudrajat.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Tasikmalaya, Supriana mengatakan, pemberangkatan calon haji ini merupakan kloter pertama di Kota Tasikmalaya dan kloter 23 di Jawa Barat. Pada pemberangkatan kloter pertama ini, sebanyak 432 calon jemaah haji diberangkatan ke Asrama Haji Embarkasi Bekasi.
Supriana mengimbau kepada seluruh calon jemaah hani untuk selalu menjaga kondisi fisik serta mental yang kuat. Terlebih, informasi yang ia dapat dari petugas yang berada di tanah suci, cuaca di Arab Saudi pada saat ini sedang panas berada di suhu 40 derajat celcius.
"Saya mengimbau untuk para calon jemaah haji agar menjaga kondisi fisiknya. Kita tahu ibadah haji itu membutuhkan banyak tenaga dan harus mengatur waktu untuk istirahat, makan dan minum," ujarnya. (ddh)