PPP Banten deklarasikan Ganjar Pranowo sebagai capres Pemilu 2024.
Sumber :
  • antara

PPP Banten Deklarasikan Ganjar Pranowo Sebagai Capres Pemilu 2024

Jumat, 7 Oktober 2022 - 19:53 WIB

Jakarta - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Banten mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 mendatang.

“Kami DPW PPP Banten mendeklarasikan Ganjar sebagai Capres 2024, karena ia memiliki kedekatan dan sebagian keluarga besarnya ada di PPP,” kata Ketua DPW PPP Banten Subadri Ushuludin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Dia menjelaskan alasan mendukung Ganjar didasari karena kedekatan Gubernur Jawa Tengah itu dengan partai berlambang kabah dan hasil istigasah para alim ulama.

Wakil Wali Kota Serang ini menyebut, deklarasi dukungan untuk Ganjar telah melalui beberapa pertimbangan. Salah satunya berdasarkan hasil rapat koordinasi oleh para ketua DPC, badan otonom partai, dan organisasi partai.

“Keputusan ini juga berangkat dari istigasah alim ulama yang lebih dulu mendeklarasikan dan sepakat memenangkan, mendukung, serta mengantarkan Ganjar menjadi Presiden 2024,” jelasnya.

Subadri meyakini, lewat kepribadiannya yang merakyat Ganjar bisa menerima aspirasi masyarakat. Dia pun meminta kepada DPP dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) untuk mencalonkan Ganjar sebagai Presiden.

Dia menegaskan sosok Ganjar sangat luwes, memiliki banyak inovasi, dekat dengan masyarakat dan bisa menerima aspirasi masyarakat.

"Kami akan kirimkan hasil deklarasi ini ke DPP untuk diajukan di rapimnas. Terkait PPP menjadi bagian KIB, kami juga mohon semua pimpinan koalisi mencalonkan Ganjar,” harapnya.

Sebelumnya, Ganjar mendapat dukungan menjadi calon presiden dari DPW PPP Sulawesi Selatan dan para kader PPP DKI Jakarta yang tergabung dalam kader Kabah Jakarta. Selain itu, dukungan pun telah hadir dari para ulama se-Banten pada kegiatan doa bersama dan istigasah yang dipimpin oleh Abuya Muhtadi Dimiyati.

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral