- aris wiyanto
Polda Bali Masih Buru Sopir Ojol Pelaku Pemerkosa Turis China di Malam Tahun Baru
Kemudian, korban melihat ada sepeda motor dengan pengemudi atau pelaku yang menggunakan jaket dan helm berwarna hijau. Namun korban lupa apakah ada tulisan atau tidak di jaket tersebut, dimana saat itu pengemudi tersebut menurunkan dua penumpang warga negara asing.
Kemudian, pelaku tersebut putar balik menghampiri korban dan melambaikan tangannya dan menunjuk dirinya seolah menawarkan korban untuk naik ke sepeda motornya. Karena korban melihat pengemudi sepeda motor tersebut ramah
dengan dua orang penumpang WNA sebelumnya akhirnya korban mau naik ke sepeda motor pelaku tersebut.
Selanjutnya, saat korban naik ke sepeda motor korban mengatakan bahwa dirinya tinggal di sebuah vila di Mengwi dan pelaku menjawab oke mereka berangkat. Tetapi, karena tidak ada signal di handphone sehingga korban tidak bisa mengetahui apakah arah pengemudi tersebut sesuai menuju ke vila korban dan beberapa saat kemudian korban merasa bahwa pengemudi tersebut tidak menuju ke arah jalan vila korban.
Namun, korban diajak ke jalan turunan dan tanjakan yang gelap dan di sekitarnya hanya terdapat semak-semak. Ketika berada di jalan yang datar, korban mencoba menghubungi temannya yang bernama Felife. Namun pengemudi atau pelaku langsung berhenti dan merampas handphone korban dengan menggunakan tangan kirinya.
Ketika itu, motor pelaku berhenti dan handphone korban dijatuhkan ke jalan lalu pelaku menunjukkan kepada korban tulisan di handphonenya yakn ‘I want to have a sex with you, don’t scream’ atau artinya aku ingin melakukan hubungan seks dengan kamu, jangan teriak.
Kemudian, korban mencoba untuk turun dari motor tersebut dan pelaku juga turun dari motornya, korban berusaha melawan dengan cara mencoba melepaskan cekikan tangan pelaku dari leher korban namun tidak bisa. Lalu, korban takut dan membalikkan badan hingga terjatuh sampai posisi terduduk dan pelaku masih tetap mencekik leher korban sambil menyeret korban ke semak-semak dan melancarkan aksi pemerkosaan tersebut dengan pemaksaan dan kekerasan fisik.
"Akibat kejadian tersebut, korban mengalami beberapa luka lecet di sekitar leher dan suara serak akibat dicekik oleh pelaku, luka lecet di kedua tangan, punggung dan kedua kaki pelapor serta sakit di bagian (kemaluan) korban," ujarnya.