Menteri Luhut Sebut Family Office di Indonesia Diminati Banyak Investor Asing dan Keluarga Kaya Dunia.
Sumber :
  • aris wiyanto

Menteri Luhut Sebut Family Office di Indonesia Diminati Banyak Investor Asing dan Keluarga Kaya Dunia

Jumat, 5 Juli 2024 - 13:02 WIB

Denpasar, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, telah menyiapkan mekanisme untuk membuat family office di Indonesia. 

Ia menilai dengan adanya family office bisa menarik dana-dana dari luar negeri masuk ke Indonesia.

"Family office kita sedang siapkan ini. Itu juga salah satu upaya, sehingga kita juga bisa menarik dana-dana luar untuk memetakan di Indonesia. Dan dari situ bisa melakukan investasi dalam negeri dan menciptakan lapangan kerja dan tentu menguntungkan rakyat Indonesia ke depannya," kata Menteri Luhut, usai menghadiri acara The Global Dialoge On Sustainable Ocean Development, di Sanur, Kota Denpasar, Jumat (5/7).

Ia juga menyebutkan, dalam rencana family office di Indonesia sudah ada beberapa investor luar negeri yang berminat dan berencana menanamkan dananya di Family Office Indonesia.

"Sudah ada beberapa (investor asing), malah luar biasa. Mereka sudah bilang kami yang pertama sudah mendaftar ada beberapa nama mungkin dalam dua dan tiga minggu ke depan kalau sudah makin ada bentuknya nanti kita akan beritahu," imbuhnya.

Ia juga mencontohkan, seperti family office di Dubai, Uni Emirat Arab, di sana ada satu gedung yang berisi 400 family office dan dana yang ditarik bisa mencapai triliun dolar. Menurutnya, kalau Dubai, Singapura, Hongkong bisa membuat family office kenapa Indonesia tidak bisa.

"Kita akan lihat seperti di Dubai ada satu gedung itu berisi 400 family office itu angkanya bisa triliun dolar. Pertanyanya kalau bisa di Dubai, bisa di Singapura dan di Hongkong kenapa tidak bisa di Indonesia, di Bali dan di Jakarta ataupun di IKN tentu bisa tergantung kita semua," katanya.

Berita Terkait :
1
2 3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:43
04:41
05:26
03:59
01:39
01:02
Viral