- aris wiyanto
Pria Mabuk Pecahkan Kaca Rumah Tetangga karena Kesal Tak Ditolong Saat Jatuh Diamankan Polisi
Denpasar, tvOnenews.com - Bhabinkamtibmas Desa Pemecutan Kelod Polsek Denpasar Barat mengamankan seorang pria mabuk yang membuat onar dan keributan dengan merusak kaca jendela rumah warga.
Pria mabuk berinisial AS (33) tersebut membuat keributan di Gang 100 Banjar Samping Buni Pemecutan Kelod Denpasar, Selasa (7/11) sekitar jam 03.00 WITA.
Kejadian ini berawal ketika AS dalam keadaan mabuk, terjatuh dari sepeda motornya di gang 100 depan rumah kos warga. AS lalu meminta tolong ke warga yang tinggal di rumah kos tersebut agar ditolong, namun karena pelaku dalam kondisi mabuk dan cara AS meminta tolong juga dianggap arogan, warga penghuni rumah kos pun ketakutan dan tidak berani menolong.
Kesal karena tidak ada yang menolong, AS tiba-tiba merusak dengan memecahkan kaca jendela rumah tersebut.
Atas kejadian pengrusakan ini, salah satu warga kemudian menghubungi Kadus Samping Buni dan selanjutnya berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas untuk mengecek ke lokasi kejadian.
Setelah tiba di lokasi dan mengetahui kronologis kejadian, Bhabinkamtibmas beserta Linmas akhirnya mengamankan pelaku AS ke Pos Linmas Desa Pemecutan Kelod untuk dimintai pertanggungjawaban atas pengerusakan tersebut.
Mengingat pelaku AS adalah warga yang juga ngekos bersama ibunya yang bernama Sutiani dan masih tetangga dengan Sri Hartati, pemilik kamar kos yang jendelanya dipecahkan oleh pelaku, kasus ini pun tidak menempuh jalur hukum dan memilih penyelesaian dengan mediasi, secara kekeluargaan.
Selanjutnya pada jam 11.00 WITA telah dilakukan mediasi di kantor Desa Pemecutan Kelod dimana Sutiani (ibu pelaku) bertanggungjawab dan bersedia mengganti kaca jendela yang pecah tersebut.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Denpasar Barat Kompol I Gusti Agung Made Ari Herawan, membenarkan apa yang telah dilakukan anak buahnya seraya mengatakan, "Peran Bhabinkamtibmas yang selalu aktif hadir di tengah-tengah masyarakat melalui mediasi setiap permasalahan yang dialami warga binaannya bersama perangkat desa, hal ini merupakan wujud Bhabinkamtibmas peduli warganya guna menciptakan harkamtibmas yang kondusif." (awt/far)