antisipasi penumpukan kendaraan di Pelabuhan Padang Bai, Polda Bali siapkan dua skenario.
Sumber :
  • tim tvone - alfani

Antisipasi Penumpukan Kendaraan saat Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Padang Bai, Polda Bali Siapkan Dua Skenario

Rabu, 19 April 2023 - 12:15 WIB

Bali, tvOnenews.com - Untuk mengurai penumpukan kendaraan saat puncak arus mudik di Pelabuhan Padang Bai Kabupaten Karangasem Bali, pihak Asdp dan Polda Bali siapkan kantong parkir. 

Hal tersebut diungkapkan Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayen Danu Putra saat melakukan pengecekan persiapan mudik di Pelabuhan Padang Bai. Menurut Kapolda Bali hingga saat ini jumlah pemudik yang melalui pelabuhan paling timur Pulau Bali ini masih normal. Diprediksi puncak arus mudik di Padang Bai akan terjadi mulai Rabu, 19 April 2023.

"Kita melakukan  pengecekan posko dan kondisi pemudik di Pelabuhan Padang Bai ini, dan kita lihat di lapangan masih normal. Diperkirakan akan ada peningkatan pemudik pada Rabu," ujar Putu Jayen. 

Kapolda Bali juga mengatakan untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan para pemudik di Pelabuhan, ada beberapa skenario yang akan dilakukan. Opsi pertama mempercepat bongkar muat di setiap dermaga dan menyiapkan kantong parkir. 

"Untuk antisipasi penumpukan kendaraan pemudik, kita siapkan beberapa skenario. Jika ini diperlukan kita akan percepat proses bongkar muat yang pada hari normal bongkar muat kapal dilakukan 1 jam nanti bisa kita percepat hingga 30 menit. Selain itu kita siapkan kantong- kantong parkir agar kendaraan para pemudik tidak mengular keluar pelabuhan, kita siapkan di Yeh Malet dan Kusamba," pungkasnya.

Untuk pengamanan arus mudik di Pelabuhan Padang Bai, Polda Bali menyiapkan 400 personil yang akan berjaga di pelabuhan penghubung Provinsi Bali dan Nusa Tenggara Barat.  

Sementara untuk kapal yang disiapkan untuk mengangkut para pemudik sebanyak 25 unit kapal, dimana ada 13 yang beroperasi setiap hari, sisanya disiapkan jika ada lonjakan penumpang. (asi/hen)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:10
01:29
03:46
02:20
01:37
02:13
Viral