Respons Berkelas Jordi Amat Soal Calon Kandidat Pelatih Timnas Indonesia: Kami Harus Kembali ke Jalur Untuk Mempersiapkan Piala Asia 2027

tvOnenews.com - Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat, angkat bicara mengenai situasi kursi pelatih skuad Garuda yang hingga kini masih kosong. 

Ia berharap sosok pelatih anyar nantinya mampu membawa angin segar dan perubahan nyata bagi Timnas Indonesia, yang sempat kehilangan arah setelah kegagalan di periode sebelumnya. Menurut Jordi, penentuan pelatih baru menjadi momen krusial bagi masa depan sepak bola nasional.

Di tengah berbagai spekulasi yang berkembang, nama John Herdman semakin sering disebut sebagai kandidat terkuat pelatih Timnas Indonesia. 

Mantan pelatih Timnas Kanada itu ramai diberitakan media internasional dan dinilai memiliki rekam jejak mumpuni di level tim nasional. Meski demikian, Jordi Amat menegaskan bahwa seluruh pihak perlu bersikap tenang dan menyerahkan proses pemilihan kepada federasi.

Timnas Indonesia Masih Tanpa Pelatih

Sejak ditinggalkan Patrick Kluivert pada Oktober lalu, Timnas Indonesia berada dalam kondisi tanpa pelatih kepala. 

Kekosongan ini memunculkan berbagai rumor mengenai siapa sosok yang akan dipercaya memimpin skuad Garuda ke depan. Sejumlah nama pelatih asing dan lokal sempat mencuat, namun hingga kini belum ada keputusan resmi dari PSSI.

Situasi ini membuat ekspektasi publik semakin tinggi. Banyak pihak berharap pelatih baru nantinya tidak hanya membawa perubahan secara taktik, tetapi juga mampu membangun kembali mental dan kepercayaan diri para pemain.

Pengalaman pahit gagal lolos ke Piala Dunia 2026 menjadi catatan penting yang tidak boleh terulang. Jordi Amat menyampaikan bahwa fokus utama saat ini adalah memastikan Timnas Indonesia ditangani oleh sosok yang tepat. Ia menilai PSSI memegang peran besar dalam menentukan arah masa depan tim nasional.

Kegagalan pada era sebelumnya, menurut Jordi, harus dijadikan pelajaran berharga. Harga yang dibayar terlalu mahal, karena Timnas Indonesia gagal melangkah ke Piala Dunia 2026. Oleh sebab itu, keputusan terkait pelatih baru tidak boleh dilakukan secara tergesa-gesa.

“Saat ini itu cuma rumor, seperti yg saya bilang sebelumnya di interview saya harap itu keputusan terbaik untuk Indonesia untuk timnas Indonesia,” ujar Jordi Amat kepada awak media, Kamis (18/12/2025).

Visi Jangka Panjang Menuju Piala Asia 2027

Pemain yang kini membela Persija Jakarta tersebut menambahkan bahwa pelatih baru Timnas Indonesia harus memiliki visi yang jelas dan kuat. Tidak hanya untuk jangka pendek, tetapi juga demi target besar di masa mendatang, salah satunya Piala Asia 2027.

Menurut Jordi, turnamen tersebut bisa menjadi momentum kebangkitan Timnas Indonesia untuk kembali mendapatkan kepercayaan penuh dari para suporter. Ia menyadari tekanan akan sangat besar, mengingat performa skuad Garuda sempat mengalami penurunan dalam beberapa waktu terakhir.

“Kami harus kembali ke jalur untuk mempersiapkan Piala Asia 2027,” ujar Jordi.
“Mari berharap untuk opsi yang baik untuk tim,” lanjutnya.

Jordi Amat optimistis Timnas Indonesia sebenarnya memiliki potensi besar untuk bersaing di level internasional. Namun, potensi tersebut membutuhkan sentuhan pelatih yang memahami karakter pemain dan kondisi sepak bola Indonesia secara menyeluruh.

Menurutnya, masa depan Timnas Indonesia akan terus dipertaruhkan jika salah dalam menentukan pelatih. Karena itu, ia menekankan pentingnya menghadirkan pelatih yang tidak hanya berpengalaman, tetapi juga mampu beradaptasi dan membangun tim secara berkelanjutan.

“Seperti yang saya bilang sebelumnya, kita punya masa depan yang cerah untuk Indonesia,” kata Jordi.

John Herdman Masuk Radar PSSI

Di sisi lain, kabar mengenai John Herdman sebagai calon pelatih Timnas Indonesia terus menguat. Media Inggris Sky Sports bahkan menyebut Herdman sebagai kandidat kuat yang berpeluang besar terpilih.

“John Herdman masuk dalam daftar untuk jabatan pelatih (Timnas) Indonesia. Mantan Pelatih Timnas Kanada itu sudah menjalani wawancara,” tulis Sky Sports.

Pengalaman Herdman bersama Timnas Kanada dinilai menjadi nilai tambah besar, terutama dalam membangun tim yang kompetitif di level internasional. Hal inilah yang membuat namanya mendapat perhatian luas dari publik dan media.

Menanggapi kabar tersebut, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali menegaskan bahwa penunjukan pelatih Timnas Indonesia belum bersifat final. Ia menyebut masih ada proses yang harus diselesaikan sebelum pengumuman resmi dilakukan.

“Belum final,” kata Amali dalam pesan singkatnya kepada awak media, Jumat (19/12/2025).

“Masih ada proses yang harus dinegosiasikan dan disetujui kedua belah pihak. Nanti kalau sudah selesai akan diumumkan oleh Ketum,” tutupnya.

Timnas Indonesia sendiri baru akan kembali berlaga pada Maret 2026 mendatang dalam ajang FIFA Matchday. Laga uji coba tersebut akan menjadi ujian awal sekaligus pemanasan penting sebelum menghadapi Piala Asia 2027.

Dengan waktu persiapan yang terbatas, publik tentu berharap keputusan soal pelatih baru dapat segera diambil. Harapannya, sosok yang terpilih benar-benar mampu membawa Timnas Indonesia kembali ke jalur prestasi dan bersaing dengan tim-tim kuat Asia. (udn)