news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ivar Jenner Ngamuk Usai Indonesia Kalah dari Filipina! Botol Dibanting, Atmosfer Tim Makin Panas di SEA Games 2025.
Sumber :
  • Antara

Ivar Jenner Ngamuk Usai Indonesia Kalah dari Filipina! Botol Dibanting, Atmosfer Tim Makin Panas di SEA Games 2025

Ivar Jenner tunjukkan reaksi frustrasi setelah Timnas Indonesia U-22 kalah 0-1 dari Filipina di SEA Games 2025. Indra Sjafri beri tanggapan tegas kalau skuad
Selasa, 9 Desember 2025 - 18:58 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Kekalahan Timnas Indonesia U-22 dari Filipina pada laga pembuka SEA Games 2025 langsung memancing perhatian publik, terutama karena reaksi emosional sang kapten, Ivar Jenner.

Pemain berusia 21 tahun itu terlihat tidak mampu menyembunyikan kekecewaannya setelah pertandingan berakhir dengan skor tipis 0-1 di 700th Anniversary Stadium, Thailand. 

Jenner, yang selama ini dikenal tenang dan fokus, menunjukkan sisi lain berupa ledakan frustrasi ketika meninggalkan lapangan sambil membanting botol minum. 

Aksi itu menjadi simbol beratnya tekanan yang dipikul para pemain, terlebih laga pertama begitu menentukan arah perjalanan tim di fase grup.

Respons Jenner tersebut menjadi pembahasan hangat, mengingat peran besarnya sebagai motor permainan dalam skuad muda Indonesia. 

Para pendukung memahami emosinya, tetapi kekalahan ini membuat situasi kian rumit. Dengan persaingan ketat di Grup C, hasil negatif pada laga awal membuat peluang Garuda Muda menembus fase selanjutnya semakin berat. 

Situasi ini diperparah dengan sorotan publik yang terus membesar, menciptakan tekanan tambahan bagi para pemain jelang laga berikutnya.

Setelah dua momen emosional itu terjadi, perhatian pun mengarah pada komentar resmi pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri

Menanggapi kekalahan perdana sekaligus kritik yang mulai menyeruak, Indra memberikan pernyataan tegas bahwa dirinya dan tim akan tetap fokus pada misi berikutnya. 

“Pihak luar tentu bebas untuk mengomentari,” ujar Indra, menanggapi derasnya kritik dari suporter dan pengamat. 

“Yang penting saya masih punya tanggung jawab untuk bisa di pertandingan kedua bisa memenangkan pertandingan.”

 Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa sang pelatih ingin menjaga mentalitas skuadnya tetap stabil menjelang pertemuan penting kontra Myanmar.

Di sisi lain, ketika Jenner sedang membela Timnas U-22 Indonesia di Thailand, klubnya Jong FC Utrecht justru menelan kekalahan 2-3 dari De Graafschap dalam lanjutan Eerste Divisie pada Senin (8/12/2025). 

Tanpa kehadiran Jenner, lini tengah Jong Utrecht diisi oleh Miliano Jonathans dan gelandang Irak, Zidane Iqbal. Ketidakhadiran sang kapten muda tampak berpengaruh besar, karena mereka tertinggal cepat melalui gol Ibrahim El Kadiri dan Bouke Boersma pada menit ke-6 dan 9.

Meski Jong Utrecht sempat memperkecil ketertinggalan lewat Jesse van de Haar, serta menambah gol hiburan di menit akhir melalui Noa Dundas, mereka tetap harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 2-3. 

Kekalahan ini membuat Jong Utrecht terperosok ke peringkat 14 klasemen sementara Eerste Divisie. Situasi ini turut mempertegas bahwa baik di level klub maupun tim nasional, Jenner sedang berada dalam periode yang penuh tekanan.

Kembali ke laga SEA Games, kekalahan Indonesia dari Filipina semakin menegaskan bahwa perjalanan Garuda Muda tidak akan mudah. 

Kehilangan tiga poin awal membuat anak asuh Indra Sjafri berada di posisi yang kurang menguntungkan dalam persaingan Grup C. 

Selain itu, sorotan publik terhadap performa tim juga makin intens, terlebih dengan gestur emosional yang ditunjukkan Jenner dan performa tim yang tidak sesuai ekspektasi.

Namun, Indra Sjafri menegaskan bahwa timnya masih memiliki peluang besar untuk bangkit. Fokus utama kini tertuju pada pertandingan melawan Myanmar yang dianggap menjadi penentu nasib Indonesia di turnamen ini. 

Pelatih berpengalaman tersebut menegaskan bahwa persiapan harus lebih matang dan tekanan tidak boleh mengganggu mental para pemain muda.

Situasi ini menjadi ujian besar bagi Ivar Jenner sebagai kapten. Selain memimpin permainan, Jenner juga harus menjaga stabilitas emosionalnya agar dapat memberi contoh positif kepada rekan satu tim. 

Meski reaksinya dipahami sebagai wujud kecintaan pada tim, tantangan utamanya kini adalah bagaimana ia kembali bangkit dan memimpin Indonesia keluar dari tekanan.

SEA Games 2025 baru dimulai, dan perjalanan masih panjang. Apakah Ivar Jenner dan Timnas U-22 Indonesia bisa bangkit di laga kedua? Atau justru tekanan akan semakin besar? Semua mata kini menunggu reaksi mereka selanjutnya. (udn)
 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral