news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Pemain AS Trencin, Marselino Ferdinan.
Sumber :
  • Instagram - Marselino Ferdinan

Marselino Ferdinan Absen, Media Vietnam Sebut Kekuatan Timnas Indonesia U-22 Langsung Merosot Drastis di SEA Games 2025

Absennya bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, di SEA Games 2025 menuai reaksi tajam dari media asing. Mereka menyebut kekuatan Garuda jadi anjlok.
Minggu, 7 Desember 2025 - 15:42 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Jelang berlangsungnya SEA Games 2025, kabar mengejutkan datang dari skuad Timnas Indonesia U-22.

Absennya bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan dalam ajang tersebut rupanya menuai sorotan heboh, tak hanya bagi publik Tanah Air, tapi juga media asing.

Media Vietnam, Soha, bahkan menilai absennya Marselino Ferdinan sebagai pukulan paling telak bagi Garuda Muda.

Marselino Ferdinan, berseragam AS Trencin
Sumber :
  • Instagram Marselino Ferdinan

 

Mereka bahkan menyebut hilangnya sang gelandang kreatif itu sebagai faktor terbesar merosotnya kekuatan tim asuhan Indra Sjafri.

Soha dalam laporannya menegaskan bahwa Indonesia “kehilangan bintang nomor satu” setelah Marselino mengalami cedera hamstring saat membela AS Trencin di Belgia.

"U22 Indonesia kehilangan bintang nomor 1 sebelum SEA Games 33," tulis media Vietnam, Soha, dalam tajuk laporan mereka.

Cedera itu cukup serius hingga membuat pemain berusia 21 tahun tersebut harus menjalani operasi dan dipastikan tidak dapat ambil bagian di SEA Games ke-33 pada tahun 2025.

Pelatih Timnas U-22, Indra Sjafri, membenarkan kondisi tersebut setelah melakukan komunikasi intens dengan staf pelatih AS Trencin.

Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri jelang SEA Games 2025
Sumber :
  • tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama

 

"Kami telah sepakat dengan staf pelatih AS Trencin bahwa tim tidak dapat melepas Marselino Ferdinan karena cedera hamstring. Ia akan absen dari SEA Games ke-33," tegas pelatih Indra Sjafri, dikutip Soha.

Absennya Marselino bukan kabar biasa. Sebelum cedera, ia telah masuk dalam daftar 23 pemain yang diproyeksikan tampil di turnamen tersebut.

Media Vietnam menggambarkan Marselino sebagai pemain paling berpengaruh dalam skuat Garuda Muda.

Rekornya di Timnas Senior yaitu mencetak dua gol di kualifikasi Piala Dunia 2026. Pencapaian itu menegaskan betapa pentingnya peran sang gelandang dalam skema permainan Indonesia.

Timnas Indonesia Vs Arab Saudi
Sumber :
  • tvOnenews.com - Julio Tri Saputra

 

Yang membuat situasinya semakin dramatis, Marselino bahkan mendapatkan perlakuan khusus dari Indra Sjafri.

Meski tidak mengikuti pemusatan latihan nasional di Jakarta pada Oktober dan November, dan tidak ikut tampil pada uji coba menghadapi Mali U-22, Marselino tetap diberikan tempat untuk tampil di SEA Games 2025.

Media Vietnam menyoroti bahwa Marselino adalah satu-satunya pemain yang dipanggil tanpa mengikuti persiapan lebih awal — bukti betapa besarnya pengaruh sang pemain.

Namun nasib berkata lain. Cedera mendadak itu memaksa Marselino menepi dan kehilangan kesempatan besar untuk kembali memperkuat Garuda Muda di ajang bergengsi Asia Tenggara tersebut.

"Pentingnya Marselino Ferdinan terlihat dari tidak mengikuti pemusatan latihan di Jakarta pada bulan Oktober dan November, tidak ikut pertandingan persahabatan bersama timnas U-22 Mali, tetapi tetap mendapat izin khusus untuk mengikuti SEA Games 33. Marselino Ferdinan merupakan satu-satunya pemain yang dipanggil ke timnas tanpa pernah mengikuti ajang sebelumnya," tegas Soha.

Timnas Indonesia U-22 Vs Mali
Sumber :
  • Antara

 

Soha menyebut bahwa hilangnya Marselino membuat kekuatan Indonesia turun signifikan, terutama pada sektor kreativitas serangan yang menjadi ciri khas permainan anak-anak asuhan Indra.

Sebagai solusi, Indonesia disebut akan bertumpu pada pemain-pemain keturunan yang berkarier di Belanda, seperti Ivar Jenner (FC Utrecht), Mauro Zijlstra (FC Volendam), dan Dion Markx (Top OSS).

Ketiganya diharapkan mampu menjadi pengganti dari hilangnya kreativitas Marselino. Namun Soha mengingatkan, proses pemanggilan pemain dari Eropa tidak akan mudah.

SEA Games bukan agenda resmi FIFA. Itu berarti klub-kub Eropa memiliki hak penuh untuk menolak melepas pemain mereka.

PSSI pun harus bekerja ekstra keras memastikan komunikasi berjalan lancar dengan klub-klub tersebut agar para pemain keturunan bisa turun memperkuat Garuda Muda.

Media Vietnam menutup laporannya dengan kesimpulan yang cukup tegas: tanpa Marselino Ferdinan, perjalanan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 akan jauh lebih berat.

Bahkan mereka menyebut bahwa “anjloknya kekuatan Garuda Muda” sudah terlihat sejak nama Marselino hilang dari daftar pemain. (asl)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral