Pengakuan Jujur Ivar Jenner usai Kembali Bela Timnas Indonesia dan Jadi Kapten Garuda Muda saat Lawan Mali: Rasanya Sangat…

Jakarta, tvOnenews.com – Gelandang FC Utrecht, Ivar Jenner, memberi pengakuan jujur usai kembali membela Timnas Indonesia. Bahkan, pemain berusia 21 tahun itu didapuk sebagai kapten Garuda Muda -Timnas Indonesia U-22- saat melawan Mali.

Sebelumnya, Jenner sudah lama tidak dipanggil lagi ke Timnas Indonesia semua kelompok umur. Dia terakhir kali membela Timnas Indonesia senior saat melawan China pada 5 Juni 2025 di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Saat itu, dia tampil penuh dalam kemenangan skuad Garuda dengan skor 1-0. Namun sejak saat itu juga, Jenner tidak pernah dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia semua kelompok umur usai mengalami cedera. Dia juga absen membela skuad Garuda di putaran keempat.

Kini, pemain berusia 21 tahun itu telah kembali ke tim nasional. Bahkan, Jenner menjadi kapten Timnas Indonesia U-22 untuk pertama kali pada pertandingan melawan Mali U-22 di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (15/11/2025).

Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, mengungkapkan alasannya memilih Jenner sebagai kapten tim. Menurut dia, pemain FC Utrecht itu dianggap mempunyai kepemimpinan yang baik.

{{imageId:380326}}

"Iya karena memang kita pilih Ivar yang menjadi leadernya di tim dan kita sudah diskusikan dan juga ada beberapa hasil dari talent data kemarin bahwa leadershipnya oke, terus bagaimana dia bisa bisa memimpin teman-temannya juga oke dan pemain-pemain lain juga menerima," ucap Indra pada jumpa pers.

Menurut Transfermarkt, itu merupakan penampilan pertama Jenner setelah lima bulan absen membela tim nasional, khususnya untuk tim senior. Walau kembali bukan untuk tim senior, laga ini tetap spesial untuk Ivar karena menjadi comeback-nya sebagai kapten.

"Ya, itu sangat bagus. Rasanya sangat baik bagi saya sebagai pemain dan juga menunjukkan kepercayaan dari pelatih dan staf," ujar Jenner di mixed zone Stadion Pakansari, Sabtu (15/11/2025).

"Saya sempat cedera jadi saya tidak bisa ikut FIFA Match Day di Oktober, dan saya sangat senang bisa kembali ke Indonesia dan saya mencintai semua fans," imbuhnya.

Lebih lanjut, gelandang FC Utrecht U-21 itu optimistis Garuda Muda akan meraih hasil maksimal dalam SEA Games 2025 Thailand bulan depan. Meskipun, tim asuhan Indra Sjafri itu tak pernah menang dari tiga laga uji coba. 

"Saya rasa permainan kami tadi tidak buruk. Kami bisa saja menciptakan beberapa peluang bagus. Langkah berikutnya adalah mencetak gol," kata Ivar, yang ingin bermain untuk Indonesia dalam SEA Games meski ajang ini tak masuk kalender internasional FIFA.

"Saya rasa kami sebenarnya bisa mencetak tiga gol yang seharusnya tidak terbuang. Tapi secara keseluruhan, saya rasa ini pertandingan yang bagus," jelasnya.

Pada pertandingan kontra Mali, Indonesia U-22 kalah dengan skor 0-3 berkat gol Dan Sinate, Wilson Samake, dan Moulaye Haidara. Garuda Muda akan kembali melawan Mali pada Selasa (18/11) di tempat yang sama sebagai uji coba terakhir sebelum bermain di SEA Games 2025.

(ant/yus)