Nasib Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia Mulai Dikulik-kulik Media Vietnam, Katanya PK dan Geng Belanda...

tvOnenews.com - Kegagalan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia terus menuai sorotan dari media Vietnam.

Patrick Kluivert gagal menorehkan hasil sempurna untuk Timnas Indonesia di round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Praktisnya, Timnas Indonesia sama sekali tidak memenangkan satu pertandingan dari dua laga krusial melawan Arab Saudi dan Irak.

Pada laga pertama, taktik Indonesia amburadul di tangan dingin Patrick Kluivert dan jajarannya.

Lagi pula, Indonesia hanya mampu mencetak dua gol penalti lewat Kevin Diks sehingga skor berakhir kalah dari Arab Saudi 2-3.

Permainan Jay Idzes cs langsung berubah saat bersua dengan Irak, meski ujungnya sulit mencetak gol dan kebobolan satu gol yang membuat Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.

Dua kekalahan ini memunculkan tagar #PatrickOut dan #KluivertOut yang mendadak trending di media sosial sehingga mengejutkan media Vietnam, Soha Vn.

"Pelatih Patrick Kluivert akan meninggalkan tim Indonesia?." tulis Soha Vn dalam judul laporannya dikutip tvOnenews.com, Rabu (15/10/2025).

Soha Vn tentu bertanya-tanya terkait rumor Kluivert akan melepas jabatannya sejak legenda Timnas Belanda itu membuat pernyataan resmi secara emosional.

Melalui pernyataan resmi di Instagram pribadinya, Patrick Kluivert mengaku ikut merasakan kekecewaan yang besar akibat Indonesia gagal.

Kluivert masih belum menerima kenyataan setelah Indonesia menjadi pecundang di round 4 akibat ditaklukkan Arab Saudi dan Irak.

Hal yang mengejutkan Soha Vn adalah Kluivert secara emosional tetap bertanggung jawab atas kegagalan di round 4.

"Ahli strategi asal Belanda ini bertanggung jawab penuh dan menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para penggemar yang selalu mendampingi tim."

Bukan tanpa alasan Kluivert berani menjadi tumpuan besar sebagai sosok yang dikritik keras oleh fans Timnas Indonesia.

Kegagalan di dua laga itu menguburkan mimpi yang sudah dinanti-nantikan agar Indonesia unjuk gigi di Piala Dunia.

Walau demikian, legenda Barcelona itu mengaku tetap bangga atas kinerja dirinya dan geng Belanda, yakni Alex Pastoor hingga Denny Landzaat.

Menurut Kluivert, ia dan rekan-rekannya telah sepenuhnya menjunjung tinggi pekerjaan sebagai pelatih dengan sepenuh hati, disiplin, hingga solidaritas.

Sejak menukangi Garuda dari round 3, Kluivert dan jajarannya terus upaya meningkatkan kekuatan tim untuk putaran keempat.

"Setiap hari, tim ini telah bekerja untuk tumbuh, belajar, dan mewakili Indonesia dengan bangga," kata Patrick Kluivert dalam Instagram pribadinya.

"Kami tidak mencapai Piala Dunia 2026, tetapi kami telah menetapkan standar baru, yang dapat kami bangun dengan percaya diri," sambung Kluivert.

Menurut Soha Vn, tugas mereka lebih berat ketimbang era sebelumnya, kehadirannya selalu dibayang-bayangi agar Shin Tae-yong kembali.

Banyak pihak sejak awal meragukan kepiawaian Kluivert, apalagi langsung meraih hasil negatif di laga perdana melawan Australia.

Padahal Kluivert sudah punya tim diwarnai belasan pemain diaspora yang berlabel Grade A, tetapi tidak memaksimalkan itu dengan baik.

Soha Vn tidak kaget setelah mendengar desakan yang bertubi-tubi dari publik agar Patrick Kluivert hengkang.

Namun, hal mengejutkan media asal Vietnam itu, apabila Kluivert dipecat, maka akan berdampak pada nasib PSSI yang wajib membayar kompensasinya.

"Saat ini, PSSI belum mengeluarkan pengumuman resmi mengenai masa depannya," tukas Soha Vn.

(hap)