- X @timnasindonesia
Media Vietnam Kembali Nyinyir, Timnas Indonesia Diramal Tersingkir di Kualifikasi Piala Dunia?
tvOnenews.com – Langkah Timnas Indonesia di round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 mulai mendapat sorotan dari media asing. Salah satunya datang dari Vietnam, yang secara terbuka meragukan peluang skuad Garuda saat menghadapi dua raksasa Asia: Irak dan Arab Saudi.
PSSI secara resmi mengumumkan daftar 28 pemain yang dipanggil pelatih Patrick Kluivert untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam dua laga penting Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran keempat Grup B.
Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi Arab Saudi dan Irak di laga tandang yang akan digelar di Stadion King Abdullah, Jeddah, Arab Saudi.
Laga pertama akan mempertemukan Indonesia dengan Arab Saudi pada Kamis, 9 Oktober 2025, pukul 00.15 WIB. Empat hari berselang, tepatnya pada Minggu, 12 Oktober 2025 pukul 02.30 WIB, tim asuhan Kluivert akan berjumpa Irak.
Dua laga ini menjadi krusial karena hanya juara grup yang berhak lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026. Sementara itu, runner-up grup masih harus melewati putaran kelima, dan posisi ketiga langsung tersingkir.
Maka dari itu, Timnas Indonesia wajib tampil maksimal dan mengincar poin penuh demi menjaga peluang lolos langsung ke Piala Dunia, atau setidaknya tetap bertahan dalam persaingan.
Patrick Kluivert memanggil sejumlah pemain andalan yang sudah menjadi langganan Timnas Indonesia, seperti Ole Romeny, Emil Audero, Ricky Kambuaya, Beckham Putra, Jay Idzes, Calvin Verdonk dan Ragnar Oratmangoen.
Namun, keputusan mengejutkan datang saat PSSI mengonfirmasi bahwa Marselino Ferdinan tidak masuk dalam daftar.
Pemain yang sempat jadi pahlawan dengan mencetak dua gol (brace) ke gawang Arab Saudi pada ronde ketiga tahun lalu itu justru dicoret oleh Kluivert.
Tidak disebutkan alasan pasti di balik pencoretan tersebut, namun spekulasi soal kurangnya menit bermain di klub dan strategi permainan mulai bermunculan di kalangan pengamat dan fans.
Selain Marselino, setidaknya ada enam nama populer lain yang tak dipanggil, membuat publik bertanya-tanya soal arah racikan strategi Kluivert dalam dua laga krusial ini.
Media Vietnam Sindir Timnas Indonesia
Sorotan ini muncul setelah Timnas Indonesia bermain imbang 0-0 melawan Lebanon dalam laga FIFA Matchday yang digelar belum lama ini.
Padahal, pelatih Patrick Kluivert datang ke pertandingan tersebut dengan penuh percaya diri, usai timnya menghajar Taiwan dengan skor telak 6-0 di laga sebelumnya.
Namun, strategi yang sama tampaknya tidak membuahkan hasil ketika bertemu Lebanon. Meskipun Timnas Indonesia menguasai jalannya pertandingan dan mencatat lebih banyak peluang, barisan depan yang diperkuat pemain naturalisasi seperti Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans tak mampu menembus pertahanan rapat Lebanon.
Hasil imbang kontra Lebanon tentu menjadi bahan evaluasi bagi Kluivert dan staf pelatih. Pasalnya, ujian berat menanti di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung pada Oktober mendatang. Timnas Indonesia dijadwalkan bertemu Irak dan Arab Saudi, dua tim kuat yang mendominasi di level Asia.
- tvonenews.com - Taufik Hidayat
Di sisi lain, media Vietnam TheThao247 menilai hasil imbang melawan Lebanon sebagai bukti bahwa Timnas Indonesia masih belum siap menghadapi lawan-lawan tangguh di babak selanjutnya.
“Meskipun hanya tertinggal dua peringkat, Vietnam masih unggul 12 posisi atas Indonesia dalam ranking FIFA,” tulis media tersebut.
Lebih lanjut, media Vietnam memprediksi bahwa Timnas Indonesia akan kesulitan meraih poin di dua laga penting bulan Oktober nanti.
“Jumlah poin ini kemungkinan besar tidak akan terpenuhi ketika Indonesia berpartisipasi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan dua lawan tangguh, Irak dan Arab Saudi,” lanjutnya.
“Cukup sulit bagi Indonesia untuk memenangkan kedua pertandingan tersebut," tegas TheThao247.
Komentar dari media Vietnam ini juga mempertegas rivalitas antara kedua negara di level Asia Tenggara. Meski Indonesia menunjukkan progres pesat dalam beberapa tahun terakhir, Vietnam tampaknya masih merasa lebih unggul — setidaknya dari segi konsistensi performa dan ranking FIFA.
Kini, semua mata tertuju pada Patrick Kluivert. Apakah ia bisa membuktikan bahwa hasil imbang kontra Lebanon hanyalah langkah mundur kecil sebelum loncatan besar di round 4 kualifikasi nanti?
Jawabannya akan ditentukan saat Timnas Indonesia berhadapan dengan Irak dan Arab Saudi awal Oktober mendatang. (han/ind)