- Tim tvOne/Taufik Hidayat
Israel dan Qatar Terancam Dicoret FIFA, Timnas Indonesia Bisa Dapat Keuntungan Besar di Babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Jakarta, tvOnenews.com – Situasi geopolitik memanas usai militer Israel mengonfirmasi telah melancarkan serangan rudal ke Doha, Qatar. Serangan pada Selasa (9/9/2025) sore itu menargetkan sebuah kompleks yang disebut menjadi lokasi berkumpulnya pemimpin politik Hamas.
Ledakan keras mengguncang kawasan West Bay Lagoon, Doha, yang dikenal sebagai area strategis karena banyak kedutaan besar asing, sekolah internasional, dan permukiman warga. Kepulan asap hitam pun membubung tinggi dan langsung memicu kecaman dunia.
Pemerintah Qatar bereaksi keras dengan menyebut serangan Israel sebagai pelanggaran hukum internasional sekaligus pelanggaran kedaulatan negara.
Ironisnya insiden ini terjadi saat Qatar tengah berperan sebagai mediator utama gencatan senjata di Gaza.
Ancaman FIFA: Israel dan Qatar Bisa Dicoret
- Antara
Ketegangan ini berpotensi merembet ke dunia olahraga, khususnya sepak bola. FIFA disebut tengah menimbang langkah tegas, termasuk mencoret Israel dari Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Langkah seperti itu bukan hal baru. Rusia masih dilarang mengikuti seluruh kompetisi FIFA akibat invasi ke Ukraina. Namun hingga kini Israel belum pernah mendapat sanksi serupa, meski berulang kali terlibat konflik.
Israel sendiri saat ini berada di Grup I zona UEFA bersama Italia, Norwegia, Estonia, dan Moldova. Dari lima laga, mereka mengoleksi 9 poin dan menempati posisi ketiga.
Oktober dan November 2025 akan jadi bulan penting bagi Israel dengan jadwal melawan Norwegia, Italia, dan Moldova.
Di sisi lain, status Qatar sebagai tuan rumah babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia juga dipertanyakan. Serangan udara yang masuk ke wilayah Doha membuat keamanan ajang ini dipertanyakan.
Indonesia Bisa Jadi Opsi Tuan Rumah
- AFC
Mengacu pada regulasi FIFA World Cup 2026 Preliminary Competition Bab 3 Pasal 11, AFC berwenang memindahkan pertandingan ke tempat netral bila kondisi tuan rumah tak kondusif.
Jika Qatar dianggap tidak aman, peluang Indonesia menjadi alternatif tuan rumah terbuka lebar. Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta bisa saja dipilih sebagai venue.