Omongan Jujur Media Arab Jelang Green Falcons Hadapi Timnas Indonesia di Round 4, Akui Meski Main di Kandang Sendiri, tapi...

tvOnenews.com - Media Arab Saudi tak bisa menutup mata jelang bentrokan Green Falcons melawan Timnas Indonesia di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Dalam laporan terbaru Arriyadiyah, mereka dengan jujur menuliskan bahwa meski Arab Saudi punya catatan sejarah lebih baik, kali ini duel menghadapi Garuda tidak bisa dianggap enteng.

Arriyadiyah menyoroti keputusan pelatih Hervé Renard yang tetap mempertahankan program latihan meski sudah mengetahui lawan berat menanti.

Mereka heran karena biasanya pelatih melakukan penyesuaian besar setelah mengetahui calon lawan, apalagi Indonesia dan Irak yang dikenal punya gaya permainan berbeda.

"Tim nasional sepak bola Saudi mempertahankan program latihan yang sama menjelang undian play-off Piala Dunia Asia, yang Mempertemukan mereka dengan Indonesia dan Irak pada 8 dan 14 Oktober di Stadion Al-Enma di Jeddah," tulis Arriyadiyah.

Lebih lanjut, sumber internal yang dikutip Arriyadiyah menyebutkan Renard memang sengaja tidak melakukan perubahan.

"Sebuah sumber pribadi mengungkapkan kepada Al-Riyadiyah bahwa pelatih Prancis Hervé Renard tidak meminta perubahan apa pun pada program latihan," ungkap media Arab itu.

Sebelum terjun ke play-off, Green Falcons sudah menjadwalkan uji coba internasional menghadapi Republik Ceko pada 8 September di Stadion Malcewska.

Federasi Sepak Bola Arab Saudi bahkan masih membuka peluang menambah satu laga uji coba lain awal bulan tersebut.

"The Green Falcons akan menghadapi Republik Ceko pada 8 September di Stadion Malcewska, dengan Federasi Sepak Bola Saudi terbuka untuk penyesuaian apa pun di masa mendatang, termasuk pertandingan uji coba potensial lainnya di awal bulan yang sama," lanjut media tersebut.

"The Green Falcons mengakhiri partisipasi mereka di Piala Emas CONCACAF dengan kekalahan 2-0 dari Meksiko di perempat final Juni lalu, dan Renard mengindikasikan bahwa turnamen itu merupakan bagian dari persiapan mereka untuk play-off Piala Dunia," tulis Arriyadiyah.

Keputusan ini tentu menjadi bahan pertanyaan. Media Arab menilai, meski Arab Saudi baru saja tersingkir dari perempat final Gold Cup 2025 usai kalah 0-2 dari Meksiko, Renard masih terlihat santai.

Baginya, turnamen tersebut hanyalah bagian dari persiapan panjang menuju play-off.

“Persaingan di Asia berbeda, dan kami akan siap untuk Oktober,” ucap Renard dalam wawancara singkat.

Arriyadiyah juga mengulas sejarah pertemuan Arab Saudi dengan lawan-lawan mereka di babak play-off.

Melawan tim besutan Patrick Kluivert, Green Falcons sudah empat kali bertemu di kualifikasi Piala Dunia.

Hasilnya, Arab Saudi menang dua kali, Indonesia sekali, dan satu laga lainnya berakhir imbang.

Catatan ini membuat duel Oktober mendatang terasa semakin panas, apalagi Garuda saat ini tengah dalam performa menanjak.

Sementara itu, menghadapi Irak, Green Falcons punya rekor lebih dominan.

Dari enam pertandingan, Arab Saudi menang lima kali dan sekali imbang. Statistik ini membuat mereka lebih percaya diri saat melawan Singa Mesopotamia.

Meski begitu, media Arab sendiri mengaku tak habis pikir dengan sikap Renard. Mereka menilai keputusan pelatih asal Prancis itu cukup berisiko, karena Indonesia kini bukan tim yang sama seperti dulu.

Dengan komposisi pemain muda berbakat yang banyak berkarier di Eropa, Garuda bisa saja memberi kejutan besar di Jeddah. (asl)