Pemain Berdarah Betawi Rela Tinggalkan Ajax Demi Gabung Como 1907, Timnas Indonesia Punya Amunisi Baru?

Jakarta, tvOnenews.com - Klub Serie A Italia, Como 1907, kembali menjadi sorotan setelah secara resmi merekrut talenta muda berbakat berdarah Betawi, Lyfe Oldenstam.

Lyfe Oldenstam sebelumnya memperkuat tim junior Ajax Amsterdam.hingga akhirnya dipastikan akan bergabung dengan skuad muda Como atau Primavera.

Menariknya, Lyfe Oldenstam ternyata memiliki darah Indonesia dari garis keturunan sang ibu. Bahkan, kakek dan neneknya diketahui berasal dari Jakarta. 

Fakta ini membuat banyak pencinta sepak bola nasional berharap kelak ia bisa memperkuat Timnas Indonesia jika ada peluang untuk melakukan naturalisasi.

Sebelum memutuskan bergabung dengan Como 1907, Oldenstam baru saja menandatangani kontrak profesional pertamanya bersama Ajax pada akhir Juli 2025. 

Namun, sang pemain muda memilih untuk membuka lembaran baru di Italia. Keputusan ini diyakini sebagai langkah strategis untuk mendapatkan menit bermain yang lebih banyak sekaligus pengalaman berharga di level kompetitif yang baru.

Oldenstam pun sudah memulai petualangannya di Como dengan mengikuti sesi latihan pertama bersama tim Primavera. 

Momen tersebut ia bagikan melalui akun Instagram pribadinya dengan penuh semangat. 

“Lambang baru di dada, perjalanan baru dimulai. Sudah resmi, siap bersinar,” tulis Lyfe Oldenstam dalam unggahannya.

Dengan latar belakangnya yang menarik, talenta besar yang dimilikinya, serta dukungan penuh dari pemilik klub yang berasal dari Indonesia, Lyfe Oldenstam digadang-gadang akan menjadi salah satu pemain muda yang patut diperhitungkan di Serie A. 

Kini, publik Tanah Air pun akan menantikan kiprah sang pemain untuk melihat sejauh mana ia bisa berkembang dan mengukir prestasi bersama Como 1907.

Terlebih lagi, Lyfe Oldenstam masih memiliki peluang untuk dinaturalisasi dan memperkuat Timnas Indonesia, khususnya untuk U-23.

Pasalnya, Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-23 pada 1-9 September 2025 mendatang.

Berposisi sebagai bek kiri, dia akan menjadi pesaing serius bagi Dony Tri Pamungkas yang selama ini merupakan pilihan utama Gerald Vanenburg sebagai pelatih Garuda Muda. (fan)