news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Pelatih Timnas Indonesia U-23 Gerald Vanenburg.
Sumber :
  • Tim tvOne/Taufik Hidayat

Publik Vietnam Ramai-ramai 'Bombardir' Gerald Vanenburg usai Tolak Ajakan Salam Kim Sang-sik, Sebut Pelatih Timnas Indonesia itu...

Publik Vietnam berbondong-bondong beri hujatan sadis ke Gerald Vanenburg usai abaikan Kim Sang-sik saat Timnas Indonesia keok lawan Vietnam. Mereka sebut...
Jumat, 1 Agustus 2025 - 14:21 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Kekalahan Timnas Indonesia U-23 dari Vietnam di final Piala AFF U-23 2025 rupanya meninggalkan cerita panas di luar lapangan.

Bukan hanya soal skor tipis 0-1 yang menutup peluang Garuda Muda mengangkat trofi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (29/7), melainkan juga aksi kontroversial sang pelatih, Gerald Vanenburg, yang kini jadi sorotan publik Vietnam.

Media Vietnam, Dantri, mengangkat sebuah video viral yang memperlihatkan momen tidak mengenakkan setelah laga.

Momen Gerald Vanenburg Tolak Bersalaman dengan Kim Sang-sik usai Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Vietnam U-23
Sumber :
  • Tangkapan Layar Akun Instagram @pemain.keduabelass

 

Alih-alih menjabat tangan pelatih Vietnam, Kim Sang-sik, Vanenburg justru terlihat melambaikan tangan dengan sikap dingin.

Aksi itu membuat Kim langsung memalingkan wajah dengan ekspresi tidak senang.

"Pelatih U23 Indonesia diusir dan menolak berjabat tangan dengan pelatih Kim Sang Sik," tulis media Vietnam, Dantri, dalam tajuk utama laporan mereka.

Menariknya, Vanenburg tetap berjabat tangan dengan para pemain Vietnam U-23.

Timnas Indonesia U-23 Vs Vietnam U-23
Sumber :
  • tvOnenews.com - Taufik Hidayat

 

Hal ini membuat publik meyakini bahwa ketegangan memang hanya ditujukan kepada pelatih Kim, bukan skuad Naga Emas.

"Dalam video viral tersebut, saat pelatih Kim Sang Sik mendekat untuk berjabat tangan, Tuan Vanenburg melambaikan tangannya dan menunjukkan sikap tidak ramah, menyebabkan pelatih Korea tersebut langsung memalingkan muka dengan ekspresi tidak senang," kata media asal Vietnam itu.

Banyak yang menduga reaksi panas Vanenburg berkaitan dengan insiden kontroversial di akhir laga.

Saat itu, Kim Sang-sik dituduh sengaja menghalangi pemain Indonesia, Robi Darwis, yang hendak melakukan lemparan ke dalam.

Pemain Timnas Indonesia U-23 Robi Darwis bersama pelatih Vietnam Kim Sang-sik
Sumber :
  • tvonenews.com - Taufik Hidayat

 

Wasit pun menghadiahi kartu kuning kepada pelatih Korea Selatan tersebut.

Tak berhenti di situ, kericuhan juga terjadi di luar lapangan. Staf pelatih Vietnam dilaporkan menyebarkan botol air di dekat garis samping, yang memicu protes keras dari kubu Indonesia.

Asisten pelatih kiper Garuda Muda, Damian van Rensburg, bahkan harus diusir wasit dengan kartu merah karena terlibat cekcok dalam insiden itu.

Namun yang paling menarik adalah bagaimana publik Vietnam bereaksi secara berbondong-bondong di kolom komentar media lokal. Mereka melontarkan hujatan keras kepada Vanenburg.

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg
Sumber :
  • tvOnenews.com - Taufik Hidayat

 

"Pelatih Eropa yang bersikap seperti itu sungguh tidak sopan. Kekalahan itu begitu pahit karena sebelum pertandingan ia yakin pemain naturalisasi nomor 21 itu akan mencetak banyak gol melawan tim U-23 Vietnam. Namun, ia salah besar. Tim U-23 Vietnam, bukan tim U-23 Brunei," tulis akun @DaNguyen.

"Pelatih seperti itu tidak kompeten, tidak sopan, dan tidak berbudaya. Meskipun marah, ia tetap harus bahagia dan sopan. Sementara banyak pemain Vietnam dan Indonesia berjabat tangan dan berpelukan dengan gembira, pelatihnya (orang Eropa) justru seperti itu," sindir akun @NguyenVanTao.

"Citra buruk Indonesia dari pelatih hingga suporter," sindir pemilik akun @TikTak dengan nada tajam.

"Pelatih Indonesia menunjukkan kepada semua orang bahwa dia tidak berbudaya," timpal pemilik akun @moral.

"Melihat perilaku pelatih tim Indo menunjukkan bahwa levelnya hanya rata-rata. Dia proaktif datang untuk berjabat tangan, tetapi kemudian mengusirnya, yang merupakan tindakan tidak sportif, picik, dan penuh dendam," tulis pemilik akun @DULICHCUNGPHUONG.

“Perilaku pelatih Eropa ini lebih buruk daripada anak seorang penggembala sapi di Vietnam,” tulis akun @QuocHungPham.

"Menang belum tentu menang, tapi kalau kalah, ya sudah pasti kalah. Kalau tidak sportif, jangan olahraga. Pelatih di Indonesia harus mengundurkan diri," timpal akun @VuSonTV.

Hujatan publik Vietnam ini menunjukkan betapa panasnya tensi antara kedua negara, bukan hanya di atas lapangan, tapi juga setelah peluit panjang dibunyikan.

Terlepas dari pro-kontra, satu hal pasti: Gerald Vanenburg kini jadi sasaran utama kemarahan publik Vietnam, yang merasa sikapnya telah mencoreng sportivitas final Piala AFF U-23 2025. (asl)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral